Penulis/Fotografer : Annisa Noni Fardiah (Tenaga Ahli Media)

Editor : Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)

Sekretaris Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara Sunggono resmi membuka Kukar Festival Budaya Nusantara (KFBN) tahun 2024. Event dengan tema “Kukar Berbudaya Nusantara Jaya”. tersebut berlangsung di Stadion Rondong Demang Tenggarong Kabupaten Kutai Kartanegara pada hari Senin, 08 Juli 2024.

Hadir dalam event tersebut pihak Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura, Forkopimda Kabupaten Kukar, seluruh OPD dan Kepala Badan Kabupaten Kukar, Bank Kaltimtara Cabang Tenggarong, RSUD A.M. Parikesit Tenggarong Seberang, PLN Tenggarong, PDAM Tenggarong, UPTD Museum Negeri Mulawarman, Panitia KFBN 2024, Pengurus Paguyuban, dan para peserta kontingen KFBN . 

Event tersebut resmi dibuka dengan ditandai pemukulan gendang bersama-sama oleh Sekda Kukar didampingi Plt. Kadis Pariwisata dan jajaran Forkopimda Kabupeten Kukar. Dalam sambutannya Sekda Kukar Sunggono manyampaikan bahwa event KFBN Tahun 2024 menghadirkan beragam pertunjukan seni tradisional dari paguyuban, kelompok seni dari beberapa Kecamatan di Kabupaten Kutai Kartanegara dan berbagai daerah di Indonesia.

”Dengan lebih memprioritaskan penampilan seni budaya lokal dan nusantara,  festival ini tidak hanya menjadi wadah untuk menampilkan keindahan seni dan budaya, tetapi juga sebagai sarana untuk mempromosikan keberagaman dan memperkuat persatuan di tengah masyarakat Kutai Kartanegara,” ujarnya.

”Melalui festival ini, kita dapat menyaksikan betapa kaya dan berwarnanya budaya yang ada di Nusantara, serta hubungan yang harmonis antar suku. Kutai Kartanegara yang merupakan miniaturnya Indonesia, dengan berbagai etnis dan agama dapat hidup berdampingan dengan aman dan tentram,” tuturnya.

Sekda Kukar Sunggono menyampaikan apresiasinya kepada panitia penyelenggara, para sponsor, paguyuban, dan seniman yang turut berpartisipasi, serta seluruh masyarakat Kutai Kartanegara yang telah memberikan dukungan dengan penuh semangat dan kebersamaan. ”Semoga acara ini dapat menjadi awal yang baik bagi kita semua untuk terus memperkuat persaudaraan dan membangun Kabupaten Kutai Kartanegara yang lebih baik di masa depan,” harapnya.

Event KFBN Tahun 2024 diisi dengan tari massal dan parade kesenian rakyat dari Kabupaten Kukar seperti Kecamatan Tenggarong, Marang Kayu, Muara Jawa, Kota Bangun Darat, Loa Janan, Hudoq Anak yang diisi oleh berbagai Kelompok Seni dan Paguyuban,  dan dari Provinsi Buton, Kabupaten Gowa, Kota Palopo, Kabupaten Manggarai Barat Provinsi NTT.

Penulis : Annisa Noni Fardiah (Tenaga Ahli Media)

Editor : Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)

Dinas Pariwisata Kabupaten Kutai Kartanegara menggelar rapat koordinasi persiapan Event Kukar Festifal Budaya Nusantara (KFBN) Tahun 2024. Festival dengan g tema “Kukar Berbudaya Nusantara Jaya” tersebut berlangsung di ruang pertemuan Rumah Makan Tepian Pandan di kawasan Timbau Tenggarong pada hari Kamis, 4 Juli 2024.

Hadir dalam event tersebut pihak Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura, Kodim 0906 Kukar, Polres Kukar, Disdikbud, Diskominfo, Dinkes, Dispora, Dinas PU, Dinas Perkim, Dishub, DLHK, Diskopukm, DPMPTSP, Damkar, Satpol PP, Camat Tenggarong, Dekranasda, Bank Kaltimtara Cabang Tenggarong, RSUD A.M. Parikesit Tenggarong Seberang, PLN Tenggarong, PDAM Tenggarong, Kabag Prokom Kukar, UPTD Museum Negeri Mulawarman, Panitia KFBN 2024, Pengurus Pokant Takaq, Yayasan Sangkoh Piatu, dan TKC.

Plt.Kepala Dinas Pariwisata Sugiarto menjelaskan bahwa KFBN merupakan festival re-branding dari TIFAF yaitu sebuah festival seni budaya tradisional dan kontemporer serta kesenian rakyat. Penyelenggaraan festival bertujuan untuk mengembangkan dan melestarikan seni dan budaya sebagai identitas bangsa. “Melalui event ini diharapkan menjadi daya tarik wisatawan lokal, nasional, maupun mancanegara untuk datang ke Kutai Kartanegara” tuturnya.

Rakor tersebut bertujuan untuk mengakomodasi usulan, peran, dan dukungan, fasilitasi lintas sektor oleh OPD untuk KFBN. Pengisi acara selama KFBN terdiri dari 15 kelompok paguyuban, 40 kelompok seni, perwakilan kelompok seni dan budaya dari 16 Kecamatan di Kukar (Muara Jawa, Loa Janan, Sebulu, Loa Kulu, Muara Muntai, Kota Bangun, Muara Badak, Kota Bangun darat, Muara Wis, Samboja Barat, Anggana, Marangkayu, Muara Kaman, Kenohan, Tenggarong, dan Samboja), 7 Kab/Kota di Indonesia dari NTT (Manggarai Barat), Kepri (Batam), Sultra (Buton), Sulsel (Makassar), Paloppo, Gowa, dan Maluku).

Event tersebut merupakan implementasi Program Kutai Kartanegara Kaya Festival (K3F) sebagai bagian Program Dedikasi Kukar Idaman.

Penulis : Annisa Noni Fardiah (Tenaga Ahli Media)

Editor : Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kukar menggelar Rapat Koordinasi Persiapan Erau Adat Pelas Benua Kukar Tahun 2024. Rakor tersebut berlangsung di ruang rapat Sekretaris Daerah Kompleks Kantor Bupati Kutai Kartanegara di kawasan Timbau Tenggarong pada hari Rabu, 3 Juli 2024.

Hadir dalam event tersebut Disdikbud Kukar, Diskominfo Kukar, Kasubag Protokol Bagian Prokompim, DLHK Kukar, Satpol PP Kukar, Dinkes Kukar, Kodim Kukar, Polres Kukar, BPBD Kukar, Disperindag Kukar, DPMPTSP Kukar, Dispar Kukar, Damkar Kukar, Bagian Umum Setkab Kukar, Bank Kaltimtara Cabang Tenggarong, Kecamatan Tenggarong, Forum TJSP Kukar, dan CV. Putri Multi Event Indonesia.

Dalam kegiatan tersebut disampaikan rangkaian rundown acara, susunan kepanitiaan, dan rangkaian acara sakral, serta tata laksana kegiatan yang akan dilaksanakan pada tanggal 21 hingga 30 September 2024.

Kabid Kebudayaan Disdikbud Kukar Puji Utomo menyampaikan “Dalam event Erau tahun 2024 ini akan diselenggarakan Expo Bazaar Rakyat dan akan disediakan lapak untuk para pelaku UMKM. Sedangkan pentas seni akan diikuti oleh satuan pendidikan mulai SD, SMP, SMA dan yang sederajat, kelompok seni budaya, serta paguyuban,” jelasnya.

Dalam event tersebut dibuka sesi penyampaian pendapat dan usulan, serta evaluasi dari pelaksanaan Erau tahun 2023. JFT Pamong Budaya Ahli Muda Bidang Kebudayaan Disdikbud Kukar Agus Syarifudin menyampaikan bahwa lomba-lomba permainan rakyat dan olah raga tradisional akan diikuti oleh seluruh delegasi Kecamatan se-Kukar dan se-Provinsi Kaltim.

“Pada rangkaian acara seremonial terdapat event beseprah yang akan dilaksanakan pada hari Kamis 26 September 2024. Diharapkan warga Kukar menggunakan pakaian miskat bagi seluruh ASN pada Organisasi Perangkat Daerah, PKK Kabupaten Kukar, DWP, Bhayangkari, Persit. Diharapkan perusahaan yang ada di wilayah Kukar dapat berkontribusi untuk menjamu seluruh masyarakat,” jelasnya.

“Pada event ziarah makam raja-raja dalam HUT Kota Tenggarong para Perangkat Daerah yang terlibat wajib memakai pakaian taqwo lengkap. Begitu pula di acara beseprah, ngulur naga dan belimbur. Diharapkan petugas kebersihan dapat mendukung dengan optimal selama acara tersebut berlangsung,” ujarnya.

Diharapkannya Diskominfo dan Prokom Kukar dapat mendukung dalam bidang publikasi dan dokumentasi dengan output peliputan, berita, live streaming, podcast pada media konvensional maupun media online dan dukungan media partner. Pihak panitia Disdikbud Kukar berharap Diskominfo dapat mendukung jaringan internet dan wifi gratis untuk warga dalam rangkaian acara tersebut, serta jaringan internet yang stabil untuk fasilitas pelayanan publik yang akan digelar pada Expo Bazaar Rakyat.

Penulis : Annisa Noni Fardiah (Tenaga Ahli Media)

Editor : Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)

Bupati Kutai Kartanegara Edi Damansyah melakukan peninjauan gedung Unit Gawat Darurat (UGD) baru RSUD A. M. Parikesit Tenggarong. Dalam kunjungan tersebut Bupati Kukar didampingi Direktur RSUD A. M. Parikesit Tenggarong Seberang Dr. dr. Martina Yulianti, Sp.Pd, FINASIM, M.Kes, MARS dan jajarannya, Pejabat Dinkes Kukar, Plt. DP2KB Arianto. Peninjauan tersebut berlangsung usai dilakukannya visitasi 5 balita stunting dari Desa Enggelam Kecamatan Muara Wis pada hari Rabu, 3 Juli 2024. 

Dalam peninjauan tersebut Bupati Kukar menyampaikan kualitas pelayanan juga ditentukan oleh peralatan, sarana prasarana kesehatan dan penunjangnya. “Selalu saya ingatkan pentingnya peningkatan kualitas sumber daya manusia yang harus terus melakukan perubahan. Saya mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada jajaran RSUD A.M. Parikesit yang sudah berbenah dan banyak berinovasi, bahkan ada yang sudah menembus tingkat nasional,” ujarnya. 

Direktur RSUD A. M. Parikesit Tenggarong Seberang Dr. dr. Martina Yulianti, Sp.Pd, FINASIM, M.Kes, MARS dalam wawancara menyampaikan bahwa terhitung tanggal 2 Juli 2024 layanan UGD dan cuci darah pindah ke gedung baru. “Semua berjalan lancar dengan kondisi gedung UGD baru lebih luas. Semoga di tempat yang baru ini pelayanan kami meningkat kualitasnya dan seluruh masyarakat yang ada di Kukar dapat terlayani lebih baik lagi,” pungkasnya.

Penulis : Annisa Noni Fardiah (Tenaga Ahli Media)

Editor : Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)

Bupati Kutai Kartanegara Edi Damansyah bersama Tim Percepatan Penanganan Stunting (TPPS) melakukan visitasi pada 5 balita warga Desa Muara Enggelam Kecamatan Muara Wis sebagai bagian dari intervensi stunting. Dalam event tersebut sekaligus dilakukan peninjauan lokasi UGD RSUD A.M. Parikesit ke gedung yang baru. Kegiatan tersebut berlangsung di RSUD A. M. Parikesit Kecamatan Tenggarong Seberang Kabupaten Kutai Kartanegara pada hari Rabu, 03 Juli 2024.

Hadir dalam event tersebut Direktur RSUD A.M. Parikesit Dr. dr. Martina Yulianti, Sp.Pd, FINASIM, M.Kes, MARS, jajaran Dinas Kesehatan, DPMD, Kecamatan Muara Wis, RSUD. A.M. Parikesit Tenggarong Seberang, 5 balita stunting beserta orang tua dan kalangan media. 

Bupati Kukar Edi Damansyah dalam sesi wawancara menyampaikan hasil pengukuran serentak secara nasional yang dilaksanakan Posyandu di Desa Muara Enggelam Kecamatan Muara Wis mendeteksi terdapat 5 orang balita stunting. “Penanganannya harus dibawa ke Dokter Spesialis Anak. Ini langkah gerak cepat kami terkait penanganan stunting. Penanganan stunting di Kukar pada tahun 2023 tercatat sebesar 27%, dan tahun ini sudah menurun menjadi 17%, dan pada bulan Juni pada kegiatan pengukuran serentak kemarin sudah menurun menjadi 15%,” ujarnya.

“Dari data tersebut sudah terlihat yang balita yang rentan dan yang mengalami stunting, yang kemudian ditindak lanjuti secara fokus. Contohnya seperti yang kita lakukan pada pagi hari ini, penanganan balita stunting dari Kecamatan Muara Wis langsung dirujuk ke RSUD A. M. Parikesit Tenggarong Seberang. 

“Kita rencanakan untuk membuat pilot projectnya, bagaimana penanganan langkah cepat dan optimalisasi peran sosial yang sudah berjalan. Kasus stunting harus ditangani dengan intervensi tersendiri dan melibatkan banyak pihak. Para orang tua perlu diedukasi langkah-langkah memberikan makanan pendamping maupun makanan tambahan lokal,” jelasnya.

Bupati Kukar Edi Damansyah berharap di tahun 2025 nanti stunting di Kukar menjadi zero. “Saya mohon peran warga masyarakat dan orang tua setelah terintervensi dapat lebih fokus dalam menangani balita stunting. Kita juga akan melibatkan petugas Penyuluh KB yang berada di tingkat Desa yang akan dikoordinasi Ketua PKK di tingkat Desa dan Kecamatan,” imbuhnya.

Direktur RSUD A.M. Parikesit Dr. dr. Martina Yulianti, Sp.Pd, FINASIM, M.Kes, MARS  menyampaikan, “Bupati sendiri sudah turun tangan dan terjun langsung. Bupati sudah sangat memahami seperti apa alur dan kondisi pada penanganan stunting ini. Kami optimis dengan komitmen Bupati bahwa stunting di Kabupaten Kutai Kartanegara dapat segera diturunkan lebih banyak lagi dan bahkan pada level zero,” jelasnya.

Penulis : Heriyanto( Penyusun bahan Informasi dan Publikasi)

Editor : Zainul Effendi ( Prahum muda )

Komunitas Informasi Masyarakat ( KIM) Jahetan Layar Kecamatan Anggana Kabupaten Kutai Kartanegara ( Kukar) meraih prestasi Juara 1 pada kompetisi pembuatan Konten Platform Website KIM.id se-Indonesia.

Kompetisi pembuatan konten platform KIM.id yang digagas Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia berlangsung dari tanggal 25 hingga 28 Juni 2024 di Kota Kendari  Provinsi Sulawesi Tenggara.

Hasil kompetisi tersebut diumumkan oleh Kemenkominfo RI pada hari Selasa, 2 Juli 2024. KIM yang berhasil menjadi  

juara adalah : 

1. Kim Jahetan Layar, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur 

2. Kim Ponggiha Madani Agriculture, Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara 

3. Kim Kata Kita, Kendari , Sulawesi Tenggara 

4. Kim Mangun Karya, Panajam Pasir Utara, Kalimantan Timur

5. Kim Puncak Sanisani, Kolaka, Sulawesi Tenggara 

Kompetisi tersebut diselenggarakan merupakan upaya aktivasi KIM di Kabupaten dan Kota di Indonesia agar aktif memberikan informasi kepada Pemerintah dan masyarakat. 

Ketua KIM Jahetan Layar Anggana Sanubari atau lebih akrab dipanggil Syam mengatakan, "Ini merupakan kebanggaan bagi kami, selama ini baru pertama kali kami mengikuti lomba yang diselenggarakan Kemenkominfo RI dan yang pertama kali pula kami dianugerahi penghargaan Terbaik Bidang Pembuatan Konten Platform KIM.id," katanya.

Syam menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Kukar, khususnya Tim Dinas Kominfo Kukar diwakili Penyusun Bahan Informasi dan Publikasi Heriyanto yang mendampingi dan memberikan dukungan selama mengikuti lomba . 

"Semoga KIM Kukar bisa terus aktif dan berkontribusi dalam kemajuan informasi dan media. Semoga keberadaan KIM bisa dirasakan manfaatnya secara luas oleh Pemerintah dan masyarakat Kukar," pungkasnya.

Penulis : Abdilah Amin (Tenaga Ahli Media)

Editor : Zainul Effendi Joesoef (Pranata Hubungan Masyarakat Ahli Muda)

Bagian Kerjasama Sekretariat Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara melaksanakan Rapat Asistensi Penguatan Peran dan Fungsi Tim Koordinasi Kerjasama Daerah (TKKSD) serta Percepatan Tindak Lanjut Pemetaan Potensi Kerjasama Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara. Kegiatan tersebut berlangsung di Hotel Mercure Samarinda pada hari Selasa, 2 Juli 2024.  

Hadir dalam kegiatan tersebut Sekda Kukar Sunggono, Asisten III Dafif Haryanto, Asisten II Ahyani Fadianur Diani, perwakilan dari Pemkot Samarinda, perwakilan PIC pelaksana pada OPD di Kukar, serta Tim Koordinasi Kerjasama Daerah (TKKSD). Kegiatan tersebut menghadirkan  narasumber Ketua Tim Fasilitasi Kerjasama Daerah Dalam Negeri Kota Bandung Agung Nugroho Widyohardjo dan Tenaga Ahli Pemetaan Kerjasama Daerah dari Daerah Istimewa Yogyakarta Himawan Prasetyo Wahyu.

Dalam laporannya Kabag Kerjasama Sekretariat Daerah Kukar Ismi Nurul Huda menyampaikan telah melaksanakan bimbingan teknis pemetaan kerjasama daerah yang diikuti oleh seluruh OPD dan kecamatan di Kukar. “Dalam perkembangannya hanya 22 Dinas dan Badan serta 6 kecamatan yang mengusulkan kerjasama daerah yang perlu ditindaklanjuti hari ini,"jelasnya. 

Dalam sambutannya Sekda Kukar Sunggono menyampaikan, "Saya mohon kepada rekan-rekan OPD, khususnya yang memiliki data maupun informasi terkait pemanfaatan aset daerah,  untuk  dapat memberikan kontribusi positif terhadap pendapatan asli daerah (PAD),” harapnya. 

Sekda Sunggono secara khusus meminta DLHK untuk menjalin komunikasi dengan Pemkot Samarinda terkait dengan pembangunan TPA terintegrasi di perbatasan Samarinda dan Tenggarong Seberang di sekitar eks wilayah BBE.

Kabag Kerjasama Ismi Nurul Huda menjelaskan bahwa pemetaan tersebut bertujuan untuk menggali potensi kerjasama daerah yang ada di kecamatan dan OPD agar tujuan rencana pembangunan daerah dapat tercapai secara maksimal.

Penulis : Abdilah Amin (Tenaga Ahli Media)

Editor : Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)

Sekda Kukar Sunggono memimpin Rapat Koordinasi Percepatan Penanganan Stunting dan Evaluasi Pelaksanaan Pengukuran Serentak Bulan Juni Tahun 2024. Rakor Stunting dilaksanakan secara Hybrid (onsite  dan online) di ruang rapat BPKAD lantai 3 Kompleks Kantor Bupati Kutai Kutai Kartanegara pada Senin, 1 Juli 2024.

Hadir dalam rakor tersebut Bupati Kukar Edi Damansayah, Sekda Kukar Sunggono, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kusnandar, Plt. Kepala DP2KB Arianto, unsur Forkopimda Kukar, TP2S Kutai Kartanegara dan dari OPD, Kades, Camat, Pimpinan Puskesmas, posyandu dan stakeholders pencegahan dan penanganan stunting Kukar. 

Rakor tersebut membahas capaian pengukuran serentak di Kaltim dan Kabupaten Kutai Kartanegara menduduki peringkat tertinggi di Provinsi Kalimantan Timur. Sekda Sunggono menekankan tentang pentingnya  evaluasi data dan rencana kedepan yang harus dijalankan sesuai tupoksi masing-masing OPD dan stakeholders. 

Plt. Kadis Kesehatan Kukar Kusnandar menyampaikan laporan bahwa pengukuran  telah dilakukan di 810 posyandu di 20 Kecamatan di Kabupaten Kukar oleh Kader Posyandu. "Meskipun Kecamatan Muara Kaman belum mencapai 100 persen dalam pelaksanaannya, keberhasilan ini adalah hasil kerjasama semua pihak," ujarnya. 

Bupati Kukar Edi Damansyah menyatakan bahwa meskipun prevalensi stunting di Kutai Kartanegara pada tahun 2020 mencapai 27%, upaya penurunan telah berhasil mengurangi angka tersebut menjadi 17,6%. "Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam usaha ini. Saya mengapresiasi pendekatan inovatif yang telah digunakan. Namun saya berpesan   pentingnya konsistensi dalam penanganan stunting dan semua pihak harus berorientasi pada solusi, bukan hanya pada administrasi," pesannya. 

Bupati Kukar Edi Damansyah berharap semua pihak dapat melakukan evaluasi dan menentukan langkah strategis setelah dilakukan pengukuran serentak selama 4 minggu pada bulan Juni 2024 sesuai  waktu yang telah ditetapkan oleh Negara.

Bupati menekankan pentingnya implementasi pola orang tua asuh dalam  penanganan stunting. “Persoalan gizi harus ditangani dengan baik dan diatasi dengan pola orang tua asuh agar tidak menjadi kasus stunting. Bupati Edi Damansyah mengingatkan peran penting desa yang didukung Alokasi Dana Desa (ADD) dan bantuan keuangan khusus dalam revitasisasi posyandu. "Posyandu perlu dikuatkan kembali, Kades mengemban mandatory khusus terkait penanganan stunting," tegasnya. 

Sekretaris Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara Sunggono saat menutup rakor berpesan, ”Penanganan stunting adalah tugas peradaban yang menjadi tanggung jawab seluruh stakeholders. Tujuannya mewujudkan generasi penerus di Kabupaten Kutai Kartanegara yang lebih baik dan berkualitas di masa depan.”

Penulis : Annisa Noni Fardiah (Tenaga Ahli Media)

Editor : Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kukar melaksanakan Forum Konsultasi Publik terkait Standar Pelayanan Administrasi Kependudukan Tahun 2024. Event tersebut berlangsung di Ruang Rapat Disdukcapil Kukar Gedung E Lantai Dasar, Kawasan Kompleks Kantor Bupati Kutai Kartanegara pada hari Senin, 1 Juli 2024.

Forum tersebut dilaksanakan berdasarkan amanat Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2017 Tentang Pedoman Penyelenggaraan Forum Konsultasi Publik di Lingkungan Unit Penyelenggara Pelayanan Publik.

Hadir dalam event tersebut Kepala Disdukcapil Kukar Muhamad Iryanto, pejabat dan staf Disdukcapil Kukar, Dinas Kominfo Kukar, DPMPTSP Kukar, BPJS Kesehatan Kukar,  Lurah Melayu, Lurah Kampung Baru, Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kukar, Sekretaris Forum RT Kecamatan, Sekretaris Forum RT Loa Ipuh, Ketua RT.20 Loa Ipuh, Unikarta, Mahasiswa UMKT, dan wartawan/media massa. 

Kepala Disdukcapil Kukar Muhamad Iryanto dalam sambutannya menyampaikan, “Saat ini semua pelayanan Disdukcapil sudah dialihkan ke Mall Pelayanan Publik (MPP)". Dijelaskannya bahwa pelayanan Disdukcapil Kukar tidak bisa dipisahkan dari Maklumat Pelayanan Pelayanan Nomor P.146/188.4/Capil/Set.I/SK/08/2022 terkait standar pelayanan yang telah ditetapkan. "Saat ini Disdukcapil melakukan perbaikan terus menerus serta bersedia menerima sanksi maupun kompensasi apabila pelayanan yang diberikan tidak sesuai dengan standar pelayanan yang telah ditetapkan,” tuturnya.

Disampaikannya bahwa jumlah dan jenis Standar Pelayanan (SP) Administrasi Kependudukan Tahun 2024, terdiri dari pelayanan pendaftaran penduduk secara tatap muka/luring/offline dan secara bermedia/daring/online, pelayanan pencatatan sipil secara tatap muka/luring/offline dan secara online/daring, serta pemanfaatan data kependudukan.

Dijelaskannya bahwa dasar hukum terkait standar pelayanan penerbitan biodata WNI mengacu pada Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan jo Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2013 Tentang Perubahan atas Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2006 Tentang Administrasi Kependudukan. 

Kadis Dukcapil menambahkan bahwa alur pelayanan dimulai dengan mengambil nomor antrian oleh pemohon dan dilanjutkan dengan menyerahkan dokumen permohonan kepada operator. Apabila isian permohonan lengkap dan benar akan langsung diproses lebih lanjut. Jika belum lengkap,  maka akan dikembalikan untuk dilengkapi kekurangannya oleh pemohon. “Untuk saat ini banyak persyaratan yang telah dikurangi untuk mempermudah prosedur pelayanan,” ujarnya.

Terdapat 2 sesi dalam pertemuan tersebut yang banyak menampung kritik, saran, dan aspirasi, serta permasalahan yang dihadapi stakeholders dan dijawab dengan penjelasan dari Kepala Disdukcapil Kukar. Diakhir acara dilakukan penandatangan Berita Acara Konsultasi Publik Standar Pelayanan Administrasi Kependudukan 2024 oleh para stakeholders.

Penulis : Annisa Noni Fardiah (Tenaga Ahli Media)

Editor : Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)

Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara bekerjasama dengan Majelis Kecamatan Tenggarong dan Yayasan Burdah Syifaul Qulub menggelar acara Kukar Bersholawat Jilid 3. Event tersebut berlangsung di halaman Kantor Bupati Kutai Kartanegara pada hari Sabtu, 29 Juni 2024.

Hadir dalam event tersebut Wakil Bupati Kutai Kartanegara Rendi Solihin, jajaran Forkopimcam Kabupaten Kukar, Ketua DPRD Kabupaten Kukar Abdil Rasyid, Sekretaris Daerah Kukar Sunggono, MUI Kukar, Dewan Masjid Indonesia, Asisten , Staf Ahli Kukar, Kepala OPD, Camat Tenggarong, Forkopimcam Tenggarong, Kepala Desa/Lurah se-Kecamatan Tenggarong, Majelis Kecamatan Tenggarong, para Kyai dan Alim Ulama, serta ribuan masyarakat yang hadir turut berpartisipasi memeriahkan acara tersebut.

Kukar bersholawat jilid 3 menampilkan Habib Ali Zainal Abidin Assegaf dan tausiyah oleh Habib Abdurrahman bin Syihab. Sholawat bersama tersebut diiringi Majelis Az Zahir yang hadir melantunkan sholawat bersama para jamaah dan masyarakat. 

Wakil Bupati Kukar Rendi Solihin dalam sambutannya menyampaikan, "Malam yang indah dan penuh barokah ini sudah sepatutnya kita jadikan momen untuk mengagungkan kebesaran Allah SWT dan Baginda Rasulullah SAW. Majelis ini adalah  perwujudan rasa syukur akan banyak hal yang telah kita lalui," ujarnya. 

"Mari kita berdoa bersama di tengah situasi bangsa kita yang mengalami banyak tantangan, khususnya di kukar, agar terus diberikan keberkahan dan masyarakat Kukar terus diberikan perlindungan oleh Allah SWT," harapnya.

Dalam event tersebut sholawat dilantunkan oleh para tokoh, alim ulama, dan seluruh jamaah serta masyarakat. Event tersebut  ditutup dengan memanjatkan doa bersama.

Penulis / Editor : Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)

Tim Percepatan Penurunan Stunting Kabupaten Kutai Kartanegara melaksanakan Pelatihan Penginputan Data pada Aksi Bangda. Kegiatan yang merupakan tindak lanjut rekomendasi BPK RI tentang pencatatan dan pelaporan kegiatan percepatan penurunan stunting melalui sistem informasi secara handal. Kegiatan tersebut berlangsung pada hari Kamis, 27 Juni 2024 di Ruang Studio Data lantai 3 Bappeda Kukar Kompleks Kantor Bupati Kukar di Kawasan Timbau Tenggarong. 

Pelatihan tersebut dihadiri oleh para pegawai yang terlibat langsung dalam percepatan penurunan stunting / TPPS dengan menghadirkan narasumber dari Satgas PPS Kabupaten Kutai Kartanegara / Perwakilan dari BKKBN Provinsi KaltimNormi Huzaimah, dan para pejabat fungsional Bappeda Kukar.

Penulis : Annisa Noni Fardiah (Tenaga Ahli Media)

Editor : Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)

Bupati Kutai Kartanegara Edi Damansyah meresmikan groundbreaking Jembatan Sebulu. Goundbreaking dimulai dengan penekanan tombol sirine menandai pemancangan tiang pertama jembatan. Sebelumnya dilakukan prosesi ritual adat Tempong Tawar oleh Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura Sultan H Aji Muhammad Arifin. Event tersebut berlangsung di Desa Sebulu Modern Kecamatan Sebulu Kabupaten Kutai Kartanegara pada hari Jum’at, 28 Juni 2024.

Hadir dalam event tersebut Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura Sultan H Aji Muhammad Arifin, Jajaran Forkopimda Kukar, Sekretaris Daerah Kukar Sunggono Asisten II Kukar Ahyani Fadianur Diani, Kepala Dinas PU Kukar Wiyono dan seluruh Kepala OPD Kabupatan Kukar, Camat Sebulu Forkopimcam Sebulu, Kepala Desa/Lurah se-Kecamatan Sebulu, Direktur PT. Yasa Patria Perkasa Purnomo Edi Ahmad Maisuri, Lembaga Adat dan masyarakat.

Kepala Dinas PU Kabupaten Kukar Wiyono dalam laporannya menyampaikan pembangunan jembatan di Kecamatan Sebulu tersebut merupakan implementasi Program Prioritas Kukar Idaman, yakni peningkatkan kualitas layanan infrastruktur dasar dan konektivitas antar wilayah Kukar. 

Disampaikannya bahwa pembangunan jembatan di Kecamatan Sebulu sudah cukup lama diidam-idamkan oleh seluruh masyarakat sebagai akses utama yang menghubungkan Dusun Sirbaya dan Desa Sebulu Modern. 

Dijelaskannya bahwa total keseluruhan panjang bentang jembatan adalah 915 M dengan model yang sama seperti jembatan kukar yang ada di wilayah tenggarong.  Tinggi jembatan 18 meter, dengan bentang dari ujung sungai 471 meter, dan bentang utama 270 meter. Pembangunan jembatan di Sebulu pada tahap I bernomor kontrak P.8/DPU/BM/600.1.10.3/1/2024. Tanggal kontrak 23 Januari 2024 dengan nilai kontrak sebesar Rp.914.287.477.556,00 termasuk PPN. Jembatan tersebut dibangun dengan sumber dana yang berasal dari APBD Kabupaten Kukar Tahun Anggaran 2024 dengan waktu pengerjaan selama 330 hari kalender. Sedangkan penyedia jasa adalah PT. Yasa Patria Perkasa dengan konsultan supervisi PT. Pemeta Engineering System. Di sekitar jembatan sebulu juga akan dibangun rest area, lokasi UMKM dan panggung hiburan. 

Direktur PT. Yasa Patria Perkasa Purnomo Edi Ahmad Maisuri dalam sambutannya menyampaikan,   “Kami optimis bisa menyelesaikan pekerjaan ini tepat waktu sesuai dengan yang ada di kontrak akan selesai di Desember 2024. Kami mengajak seluruh pihak untuk turut mengawal setiap tahapan pembangunan jembatan sebulu agar proses pembangunan berjalan lancar dan dapat selesai tepat waktu, serta menghasilkan kualitas standard safety dan quality,” ujarnya.

“Saya berpesan kepada teman-teman tim proyek untuk semaksimal mungkin memanfaatkan Sumber Daya Manusia (SDM) lokal, sehingga kehadiran proyek ini dapat memberikan nilai tambah bagi masyarakat,” tuturnya.

Bupati Kutai Kartanegara Edi Damansyah dalam sambutannya menyampaikan agar masyarakat  dapat bersama-sama mengawasi jalannya pembangunan jembatan. “Saya minta PT. Yasa Patria Perkasa selaku kontraktor dapat bekerja maksimal agar tidak ada problem di lapangan yang bisa menghambat kegiatan ini,” tegasnya.

Bupati Kukar Edi Damansyah menyampaikan bahwa pembangunan jembatan di Kecamatan Sebulu adalah salah 1 dari 10 proyek strategis Pemkab Kukar yang telah ditetapkan dan masuk di dalam MCP KPK di bawah pengawasan KPK. “Ini komitmen kami pada hari Kamis, 20 Juni 2024 yang lalu dan sudah dilakukan koordinasi dan supervisi oleh tim KPK Republik Indonesia. Jembatan ini akan menjadi akses utama dan merupakan infrastruktur transportasi dan interkoneksi Kabupaten Kukar dan Kabupaten Kutim. Semoga jembatan ini bisa memberikan multiplier effect dalam  pengembangan dan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Kukar, khususnya bagi Kecamatan Sebulu-Muara Kaman dan sekitarnya,” pungkasnya.