Penulis : Muhammad Farhan Maulana (Tenaga Ahli Peliputan)

Sumber : NFA RI

Editor : Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)

Badan Pangan Nasional (NFA) menegaskan komitmennya dalam menjaga mutu dan keamanan pangan, khususnya di wilayah perbatasan yang menjadi jalur strategis keluar masuknya produk pangan. Hal ini disampaikan Deputi Bidang Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan NFA  Andriko Noto Susanto dalam kunjungan kerja Komisi IV DPR RI ke Batam, Kepulauan Riau pada hari Sabtu, 22 Juni 2025.

Dijelaskan bahwa NFA, Balai Karantina, dan Kementerian Kelautan dan Perikanan RI melakukan pengawasan bersama di wilayah perbatasan. “Ini menjadi bagian dari strategi nasional untuk menjamin keamanan pangan, baik di titik perbatasan (border) maupun pasca-perbatasan (post-border). Pengawasan terpadu penting dilakukan untuk menjamin keamanan pangan nasional. Pelaksanaan pengawasan ini tidak hanya menjadi tugas satu institusi, melainkan merupakan tanggung jawab bersama lintas sektor,” ujarnya.

Diungkapkan bahwa tujuan pengawasan tersebut tidak hanya untuk melindungi konsumen, tapi juga mendukung kelayakan ekspor. “Penanganan pangan harus baik dan terstruktur, NFA juga memiliki peran dalam penerbitan izin edar produk pangan, baik dari dalam maupun luar negeri,” jelasnya. 

Data dari Balai Karantina Kepri mencatat lonjakan signifikan aktivitas ekspor selama bulan Januari–Mei 2025, dengan sertifikasi ekspor meningkat 56% dan sertifikasi domestik naik 28% dibanding tahun sebelumnya. Produk unggulan seperti kakao, ikan ekor kuning, dan sarang burung walet mencatat nilai ekspor miliaran rupiah, menunjukkan daya saing yang semakin kuat.

Kepala NFA Arief Prasetyo Adi dalam pernyataan terpisah menegaskan bahwa pengawasan mutu dan keamanan pangan adalah pilar dari ketahanan pangan nasional. “Kita harus pastikan semua pangan lokal maupun impor telah melalui sistem pengawasan yang kredibel dan terintegrasi,” tuturnya.

Pernyataan ini sejalan dengan arahan Presiden RI Prabowo Subianto yang menegaskan bahwa pangan aman dan bergizi adalah prasyarat utama bagi negara kuat. “Pangan aman, negara aman,” menjadi prinsip dasar yang meneguhkan posisi keamanan pangan sebagai isu strategis nasional.

#keamananpangan #mutupangan #panganaman #ketahananpangan #pengawasanpangan #pengawasanperbatasan #eksporpangan #pangannasional #kolaborasilintassektor #nfaindonesia #nationalfoodagency

Penulis: Annisa Noni Fardiah (Tenaga Ahli Peliputan)

Fotografer: PKK Desa Mulawarman

Editor: Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)

Tim Penggerak PKK dan Pemerintah Desa Mulawarman Kecamatan Tenggarong Seberang menggelar Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-1 Tingkat Desa. Peringatan HKG yang mengusung tema “Bergerak Bersama PKK Mewujudkan Asta Cita Menuju Mulawarman Jaya” tersebut berlangsung di Gedung PKK Desa Mulawarman Dusun Karya Bakti RT.09 Kecamatan Tenggarong Seberang pada hari Senin, 23 Juni 2025.

Baca Juga : https://kukarkab.go.id/berita/2492/Plt.-Kadis-Kominfo-Kukar-Ucapkan-Selamat-Pelantikan-Bupati-dan-Wakil-Bupati,-serta-Ketua-TP-PKK-Kukar 

Hadir dalam event tersebut Tim Penggerak PKK Kecamatan Tenggarong Seberang, Kepala Desa Mulawarman Mulyono, Ketua PKK Desa Mulawarman Eliyah, Perangkat Desa dan Staf, BPD, Lembaga Desa, para Kader Posyandu, PKK Desa Mulawarman, tokoh pemuda, tokoh masyarakat, dan tamu undangan.

Kepala Desa Mulawarman Mulyono dalam kesempatan tersebut menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap peran aktif TP PKK dalam mendukung pembangunan di tingkat desa. “Event ini menjadi momentum untuk memperkuat kebersamaan dan semangat gotong royong untuk mewujudkan visi Mulawarman Jaya. Kegiatan ini bukan hanya seremonial semata, tetapi merupakan wujud nyata dari semangat kolaborasi antara masyarakat dan Pemerintah Desa dalam membangun lingkungan yang sehat, produktif, dan berdaya saing,” ujarnya.

Baca Juga : https://kukarkab.go.id/berita/2493/Kukar-dan-Wilayah-Sekitar-Diprediksi-Alami-Hujan-Intensitas-Rendah-Menengah-Selama-Akhir-Juni-2025 

Rangkaian kegiatan dalam peringatan HKG PKK ke-1 ini antara lain adalah peninjauan Taman Dasa Wisma serta penilaian administrasi Dasa Wisma dari RT. 01 hingga RT. 19. “Penilaian ini bertujuan untuk memberikan apresiasi terhadap kerja keras para kader Dasa Wisma dalam menyusun dan mengelola data administrasi serta menjaga keindahan dan keberlanjutan taman di lingkungan masing-masing,” jelas Kades Mulawarman.

Ketua TP PKK Desa Mulawarman Eliyah menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan kegiatan HKG pertama yang dilaksanakan tingkat desa. “Kegiatan ini juga menjadi sarana evaluasi dan pembinaan terhadap kinerja Kader PKK dan Dasa Wisma, sekaligus mempererat hubungan antarwarga dan antar-RT,” ujarnya.

Seluruh peserta yang hadir menyambut baik kegiatan tersebut dan berharap agar kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan secara berkelanjutan guna mendorong pemberdayaan masyarakat desa. 

#hkgpkkmulawarman #hkgtingkatdesa #hkg1desamulawarman #kadesmulawarman #ketuatppkkdesamulawarman #desamulawarman #kecamatantenggarongseberang #tppkkdesamulawarman #pemkabkukar #diskominfokukar #kukarkabofficial

Penulis : Risyhal Ramadhani Simanjuntak (Tenaga Ahli Peliputan)

Fotografer : UPT Pendidikan Faisal Rachman

Editor: Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kutai Kartanegara memfasilitasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dengan menggelar kegiatan penyusunan Matriks Peran Hasil, Perjanjian Kinerja, aktivasi ASN Digital, serta pembuatan SKP E-Kinerja tahun 2025. Kegiatan tersebut berlangsung di Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan 23 Juni 2025. Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Disdikbud Kukar Thauhid Afrilian Noor, Plt. Sekretaris Disdikbud Kukar Joko Sampurno, dan seluruh PPPK di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kukar.

Baca Juga : Plt. Kadis Kominfo Kukar Ucapkan Selamat Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati, serta Ketua TP PKK Kukar

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kukar Thauhid Afrilian Noor dalam sambutannya menyampaikan tentang pentingnya pelaporan kinerja secara terstruktur dan berkelanjutan bagi PPPK di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kukar. Menurutnya, pelaporan tersebut diawali dengan penyusunan Matriks Peran Hasil, dilanjutkan dengan Perjanjian Kinerja, dan diakhiri dengan pembuatan SKP E-Kinerja.

Baca Juga : Gubernur Kaltim Resmi Lantik Bupati dan Wakil Bupati Kukar Masa Jabatan 2025–2030

Ditambahkan bahwa penyusunan SKP E-Kinerja bertujuan untuk memudahkan pelaporan eviden kinerja setiap bulan serta penyusunan SKP pada akhir tahun. “Dengan adanya sistem ini, diharapkan kinerja ASN PPPK di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kukar dapat meningkat, sekaligus memperkuat integritas ASN secara keseluruhan,” ujarnya. 

Diharapkan kegiatan yang diselenggarakan oleh Sub Bagian Umum Ketatalaksanaan dan Kepegawaian menjadi langkah strategis dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan akuntabilitas kinerja ASN di Kabupaten Kutai Kartanegara.

#kukarkab #disdikbudkukar #skpekinerja #asnpppk #asndisdikbudkukar #kutaikartanegara #matriksperanhasil #perjanjiankinerja #aktivasiasndigital #skpekinerja

Penulis : Abdilah Amin (Tenaga Ahli Media)

Sumber: Pemprov Kaltim

Editor : Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi APT Pranoto Samarinda merilis prakiraan cuaca terbaru untuk wilayah Kalimantan Timur, termasuk Kabupaten Kutai Kartanegara. Prakiraan tersebut berlaku pada dasarian III atau periode 21 hingga 30 Juni 2025. Dalam rilis tersebut disampaikan bahwa sebagian besar wilayah Kaltim, termasuk Kukar, diperkirakan akan diguyur hujan dengan intensitas rendah hingga menengah.

Baca Juga: Plt. Kadis Kominfo Kukar Ucapkan Selamat Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati, serta Ketua TP PKK Kukar

Penjelasan tersebut disampaikan oleh Kepala Stasiun BMKG APT Pranoto, Riza Arian Noor pada hari Minggu, 22 Juni 2025.sampaikan bahwa wilayah Kalimantan Timur secara umum akan mengalami curah hujan dengan intensitas rendah (0–50 mm) dengan peluang mencapai 60–70 persen. Sedangkan khusus wilayah Kutai Kartanegara, sebagian wilayahnya diperkirakan akan menerima curah hujan kategori rendah, yakni 20–50 mm. Namun, di bagian utara Kukar dan beberapa wilayah di Kaltim lainnya, potensi hujan masuk dalam kategori menengah (50–150 mm) dan diprediksi lebih tinggi, mencapai 70–90 persen.

Baca Juga: Gubernur Kaltim Resmi Lantik Bupati dan Wakil Bupati Kukar Masa Jabatan 2025–2030

Lebih lanjut pihak BMKG menyampaikan bahwa sifat hujan selama dasarian ini cenderung berada pada kategori normal (85–115 persen). Akan tetapi, sejumlah wilayah seperti Kutai Kartanegara, Berau, Paser, dan Kutai Timur berpotensi mengalami sifat hujan atas normal, yakni 116–200 persen. Ini menunjukkan peningkatan curah hujan yang signifikan dibandingkan rata-rata klimatologisnya. Di sisi lain, sebagian wilayah Kukar bagian utara, Kutai Barat, Mahakam Ulu, hingga Balikpapan justru diprakirakan mengalami sifat hujan bawah normal (50–84 persen).

BMKG mengimbau masyarakat, khususnya di wilayah Kukar dan sekitarnya, agar tetap waspada terhadap potensi perubahan cuaca yang dapat terjadi secara mendadak. Informasi cuaca resmi dari BMKG diharapkan menjadi acuan penting untuk menunjang keselamatan dan kelancaran aktivitas harian masyarakat.

#cuacakukar #bmkgkaltim #infohujanjuni #waspadacuacakukar #kukarsiagahujan

Penulis: Muhammad Firza Akbar & Sephia Attara (Tenaga Ahli Peliputan)

Fotografer: Muhammad Firza Akbar &  Sephia Attara (Tenaga Ahli Peliputan) 

Editor: Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)

Plt. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kutai Kartanegara (Diskominfo Kukar), Solihin menyampaikan ucapan selamat atas pelantikan dr. Aulia Rahman Basri dan H. Rendi Solihin sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kutai Kartanegara Masa Jabatan 2025–2030. Hal ini disampaikan dalam acara pelantikan yang digelar di Pendopo Lamin Etam, Kompleks Kantor Gubernur Pemprov Kaltim, Kota Samarinda, pada Senin, 23 Juni 2025. Pelantikan dilakukan langsung oleh Gubernur Kalimantan Timur Rudy Mas’ud.

“Atas nama Dinas Komunikasi dan Informatika Kukar beserta seluruh jajaran, kami mengucapkan selamat dan sukses atas dilantiknya Bupati dan Wakil Bupati Kukar yang baru. Kami berharap kepemimpinan ini membawa semangat baru dalam membangun daerah dan membuat Kukar menjadi lebih maju dan sejahtera,” ujarnya. 

Baca juga: Karang Taruna Kelurahan Maluhu Ikuti Pelatihan Public Relations, Dasar dan Foto Jurnalistik

Di momen yang sama, Plt. Kepala Diskominfo Kukar Solihin juga mengucapkan selamat kepada Ketua TP PKK, Ketua TP Posyandu, Ketua Dekranasda, dan Bunda PAUD Kabupaten Kukar yang baru dilantik Andi Deezca Aulia Rahman. Disampaikan bahwa Diskominfo Kukar berkomitmen untuk terus mendukung kebijakan dan program prioritas Pemerintah Daerah ke depan, serta memperkuat komunikasi publik dan digitalisasi yang lebih inklusif dan modern.

Turut hadir dalam pelantikan tersebut jajaran Forkopimda Provinsi Kalimantan Timur dan Kabupaten Kutai Kartanegara, Kepala OPD, tokoh adat, tokoh agama, tokoh masyarakat, tamu undangan, dan masyarakat umum yang menyaksikan langsung prosesi tersebut.

#diskominfokukar #pltkadisinfokukar #pelantikanbupatikukar #pelantikanwakilbupatikukar #pelatikantppkkkukar #pelantikanketuatpposyandukukar #pelatikanketuadekranasdakukar #pelantikanbundapaudkukar #kutaiKartanegara2025 #pemkabkukar #pkkkaltim #gubernurkaltim #rudymasud #auliarahmanbasri #rendisolihin #andideezcaulaiarahman #pemprovkaltim #kukarkab

Penulis: Muhammad Firza Akbar & Sephia Caesaria Attara (Tenaga Ahli Peliputan)

Fotografer: Muhammad Firza Akbar & Sephia Caesaria Attara (Tenaga Ahli Peliputan) 

Editor: Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)

Gubernur Kalimantan Timur Rudy Mas’ud melantik dr. Aulia Rahman Basri sebagai Bupati dan Rendi Solihin sebagai Wakil Bupati Kutai Kartanegara untuk masa jabatan 2025-2030. Pelantikan berlangsung di Pendopo Lamin Etam, Kompleks Kantor Gubernur Kalimantan Timur, Kota Samarinda pada hari Senin, 23 Juni 2025. Pada kesempatan yang sama, Andi Deezca Aulia Rahman juga dilantik sebagai Ketua TP PKK, Ketua TP Posyandu, Ketua Dekranasda, dan Bunda PAUD Kabupaten Kutai Kartanegara.

Acara pelantikan ini dihadiri jajaran Forkopimda Provinsi Kalimantan Timur dan Forkopimda Kabupaten Kutai Kartanegara, para Kepala OPD se-Kukar beserta jajaran, tokoh adat, tokoh agama, tokoh masyarakat, para tamu undangan, serta masyarakat yang memadati kawasan Pendopo Odah Etam untuk menyaksikan prosesi pelantikan.

Dalam sambutannya Gubernur Kalimantan Timur Rudy Mas’ud menyampaikan selamat kepada Bupati dan Wakil Bupati Kukar yang baru dilantik. Ditekankan bahwa pelantikan ini bukan sekadar seremonial, melainkan awal dari tanggung jawab besar dalam memimpin daerah dengan integritas, komitmen, dan dedikasi. Lebih lanjut, ditegaskan pentingnya sinergi antara Pemerintah Kabupaten dan Pemerintah Provinsi untuk mewujudkan pembangunan yang merata dan berkelanjutan.

"Kutai Kartanegara memiliki potensi besar sebagai daerah penyangga Ibu Kota Nusantara. Kepemimpinan kolaboratif sangat dibutuhkan untuk mendorong kemajuan ekonomi, infrastruktur, pendidikan, kesehatan, serta perlindungan sosial. Saya percaya Kukar akan menjadi episentrum pertumbuhan ekonomi baru di Kalimantan Timur," ujarnya.

Gubernur Kaltim juga berharap agar seluruh program pembangunan yang dijalankan oleh Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara sejalan dengan visi besar Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur. Diingatkan mengenai pentingnya menjaga integritas dan menjauhi praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme. “Jangan tergoda menyalahgunakan kekuasaan. Pemerintahan harus bersih, transparan, dan berorientasi pada kepentingan rakyat,” tambahnya.

Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Timur Sarifah Suraidah Rudy Mas’ud dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada Ketua TP PKK Kukar Andi Deezca Aulia Rahman yang baru dilantik. Disampaikan kepada seluruh Kader PKK di Kabupaten dan Kota di Provinsi Kalimantan Timur untuk bekerja secara aktif dan berkolaborasi dalam menyukseskan 10 program pokok PKK, khususnya dalam menurunkan angka stunting, pemberdayaan perempuan, perlindungan anak, dan penguatan keluarga.

"PKK bukan sekadar organisasi, tetapi gerakan yang hadir langsung di tengah masyarakat. Kita harus peka terhadap kondisi di lapangan dan menjadi bagian dari solusi atas berbagai persoalan sosial yang ada," ujarnya.

Diharapkan seluruh Kader PKK di 10 Kabupaten/Kota di Kalimantan Timur tetap menjaga solidaritas dan kekompakan. “Meskipun berbeda pendapat, jangan terpecah belah. Kita harus berdendang dalam harmoni meski berbeda nada. PKK adalah jembatan pengabdian, bukan wadah kepentingan pribadi,” tuturnya.

#pelantikanbupatikukar #pelantikanwakilbupatikukar #pelatikantppkkkukar #pelantikanketuatpposyandukukar #pelatikanketuadekranasdakukar #pelantikanbundapaudkukar #kutaiKartanegara2025 #pemkabkukar #pkkkaltim #gubernurkaltim #rudymasud #auliarahmanbasri #rendisolihin #andideezcaulaiarahman #pemprovkaltim #kukarkab

Penulis : Rizka Laeliana (Tenaga Ahli Peliputan)

Sumber : Rilis Pers Puspen Kemendagri

Editor : Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)

Pemerintah melalui Kementerian Pariwisata RI melakukan sosialisasi Surat Edaran (SE) Menteri Pariwisata Nomor SE/3/HK.01.03/MP/2025 terkait pelaksanaan wisata yang aman, nyaman, dan menyenangkan selama libur sekolah tahun 2025. Sosialisasi ini disampaikan dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi yang digelar secara hybrid di Kantor Pusat Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) di Jakarta pada hari Senin, 23 Juni 2025.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendagri RI Tomsi Tohir menyampaikan bahwa selain membahas kondisi inflasi terkini, rakor juga difokuskan untuk menyampaikan arahan strategis dari Menteri Pariwisata RI terkait kesiapan menyambut lonjakan wisatawan saat libur sekolah. Ditekankan perlunya sinergi antara pusat dan daerah dalam menyambut masa liburan ini.

Baca Juga : Karang Taruna Kelurahan Maluhu Ikuti Pelatihan Public Relations, Dasar dan Foto Jurnalistik

Menteri Pariwisata RI Widiyanti Putri Wardhana yang hadir secara virtual menegaskan bahwa periode libur sekolah adalah momen penting peningkatan pergerakan masyarakat dan ekonomi pariwisata. “Sebagaimana kita pahami bersama, periode libur sekolah atau kenaikan kelas merupakan salah satu momen utama peningkatan mobilitas masyarakat dan aktivitas ekonomi sektor pariwisata. Namun, intensitas pergerakan ini juga disertai dengan potensi risiko yang menuntut antisipasi yang matang dari kita semua,” ujarnya.

Melalui SE tersebut, Kementrian Pariwisata RI mengimbau agar para pengelola wisata, pelaku usaha, dan pemerintah daerah mengambil sejumlah langkah strategis. Salah satunya adalah penerapan protokol CHSE (Kebersihan, Kesehatan, Keselamatan, dan Kelestarian Lingkungan) serta penggunaan transportasi yang aman dan layak menuju destinasi wisata.

Langkah lain yang dianjurkan termasuk penerapan standar usaha berbasis risiko, koordinasi dengan pihak keamanan, penyediaan rest area bagi pengemudi, hingga aktivasi media sosial dan SOP (standar operasional prosedur) di lokasi wisata. Semua ini bertujuan memastikan wisata yang tertib, aman, dan berkesan, khususnya bagi keluarga dan anak-anak.

Mentri Pariwisata RI Widiyanti menambahkan bahwa kerja sama lintas sektor juga sangat penting untuk memastikan kelancaran wisata saat liburan. Disoroti pentingnya peran aktif Pemerintah Daerah dalam mendukung penerapan standar keselamatan, demi menciptakan pariwisata berkelanjutan yang ramah bagi semua kalangan.

“Mari bersiap secara terstruktur dan terukur menghadapi libur sekolah 2025, agar seluruh kegiatan wisata berjalan dengan aman, nyaman, dan meninggalkan kesan positif,” tutupnya.

#kemendagri #kementerianpariwisata #libursekolah2025 #wisataaman #pariwisataramahkeluarga #sektorpariwisata #standarkeamananwisata #chse #liburnyaman

Penulis : Abdilah Amin (Tenaga Ahli Media)

Fotografer : Tim Diskominfo

Editor : Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)

Lurah Maluhu Kecamatan Tenggarong Tri Joko Kuncoro membuka Pelatihan Dasar Jurnalistik dan Foto Jurnalistik untuk anggota Karang Taruna di lingkungan Kelurahan Maluhu. Event dengan tema “Membentuk Pemuda yang Melek Informasi dan Siap Jadi Pewarta Muda” tersebut diikuti puluhan anggota Karang Taruna dan  berlangsung di Gedung Balai Pertemuan Umum (BPU) pada hari Minggu, 22 Juni 2025. 

Hadir sebagai narasumber dalam pelatihan tersebut Pranata Humas Ahli Muda Diskominfo Kukar Zainul Effendi Joesoef yang menyampaikan materi Dasar Public Relations dan Dasar Jurnalistik. Sedangkan pada sesi berikutnya,  Analis Kebijakan Diskominfo Kukar M. Agri Winata menyampaikan materi tentang Foto Jurnalistik. 

Ketua Karang Taruna Krida Mulya Kelurahan Maluhu Achmad Roziq Maulana, mengatakan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari upaya pembekalan bagi kalangan  pemuda dengan keterampilan yang relevan di era digital. “Kami ingin generasi muda Maluhu tidak hanya aktif di lapangan sosial, tapi juga mampu menyampaikan informasi yang akurat, berimbang, dan berdampak positif bagi lingkungan sekitarnya,” ujarnya.

Adu Jago di Taman Tanjong: Bejaguran Season 4 Ciptakan Bintang Petarung Muda

Sedangkan  Lurah Maluhu Tri Joko Kuncoro, dalam sambutannya menyampaikan harapan agar anggota Karang Taruna Krida Mulya maupun Karang Taruna tingkat RT dapat berperan aktif mengikuti perkembangan zaman di era digital. “Pemuda harus melek media. Ini penting agar mereka tidak hanya menjadi penonton, tetapi juga bisa menyebarkan informasi positif melalui media sosial dan media online. Dasar pelatihan jurnalistik ini diharapkan dapat menjadi bekal awal untuk itu,” ujarnya.

Disampaikan oleh Lurah Maluhu Tri Joko Kuncoro tentang pentingnya penguasaan pengetahuan public relations, dasar jurnalistik, dan foto jurnalistik bagi anggota Karang Taruna di Kelurahan Maluhu. "Anggota Karang Taruna harus mampu melakukan publikasi kegiatannya agar dapat menunjukkan ke publik terkait perannya dalam masyarakat. 

Lurah Maluhu berharap pelatihan tersebut dapat menambah pengetahuan dan keterampilan anggota Karang Taruna di Kelurahan Maluhu dalam memproduksi dan mengelola informasi, serta mampu melakukan publikasi pada media sosial. Disampaikan ucapan terima kasih pada Diskominfo Kukar atas kerjasama peningkatan kualitas sumberdaya manusia Kelurahan Maluhu. 

Seorang peserta pelatihan Bagus menyampaikan materi pelatihan tersebut sangat relevan dan menjawab kebutuhan peserta. "Karang Taruna mengelola media sosial. Pengetahuan yang disampaikan dalam pelatihan ini sangat diperlukan," ujarnya. 

Festival Budaya Etam Begenjoh 2025 Tinggalkan Kesan Mendalam di Kota Malang

Dalam pelatihan tersebut narasumber Diskominfo Kukar menyampaikan paparan dan diwarnai dengan sesi tanya jawab yang dialogis dan kritis dengan peserta. Panitia memberikan hadiah bagi peserta yang menyampaikan pertanyaan.

#diskominfokukar #karangtarunamelekmedia #pemudajurnalisdigital #pelatihanjurnalistikmaluhu #karangtarunamaluhu #pemudamelekinformasi #publicrelation #fotojurnalistikkarangtaruna #banggajadipewartamuda #karangtarunagodigital

Penulis : Rizka Laeliana (Tenaga Ahli Peliputan)

Photografer : KMPKK

Editor : Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)

Festival Budaya Etam Begenjoh 2025 sukses digelar pada Sabtu, 14 Juni 2025 lalu di Alun-Alun Kota Malang. Festival tersebut meninggalkan kesan mendalam bagi masyarakat Malang Raya. Menghadirkan ragam seni dan tradisi khas Kutai Kartanegara, acara ini menjadi ajang perayaan budaya yang tak hanya meriah, tetapi juga sarat makna kebersamaan dan pelestarian warisan Nusantara.

Baca Juga : Adu Jago di Taman Tanjong: Bejaguran Season 4 Ciptakan Bintang Petarung Muda

Acara ini merupakan lanjutan dari kesuksesan Etam Begenjoh perdana tahun 2024, yang kali ini kembali digelar atas inisiasi Keluarga Mahasiswa dan Pelajar Kutai Kartanegara (KMPKK) dengan dukungan Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara. Mengusung tema “Dari Bumi Etam untuk Nusantara, Harmoni Budaya Kutai Kartanegara di Malang Raya,” festival ini mengajak masyarakat luas untuk lebih mengenal budaya Kalimantan Timur.

Sejumlah atraksi budaya khas Kukar mewarnai festival ini, mulai dari lomba dan eksebisi olahraga tradisional seperti begasing, egrang, dan bakiak, hingga tradisi Beseprah atau makan bersama yang menyuguhkan berbagai kuliner khas Kutai. Kemeriahan semakin lengkap dengan flashmob budaya serta penampilan musik dan tari tradisional.

Baca Juga : Mendagri Izinkan Pemda Gelar Rapat di Hotel, Asal Tak Berlebihan

Juga ditampilkan kesenian yang disajikan peserta lomba Kutai Fest dan para talent dari Kutai Kartanegara, seperti Olah Gubang, Sanggar Tari Lentera Kukar, Sanggar Tari Gegooq Goraaq Putaq, serta Hudoq IPM Jogja. Kehadiran para seniman ini menghadirkan nuansa autentik budaya Kukar yang disambut antusias oleh banyak pengunjung.

Baca Juga : Air Terjun Pesona Perjiwa, Destinasi Wisata Alam di Tenggarong Seberang

Keramaian pengunjung dari berbagai kalangan, baik lokal maupun mancanegara, menunjukkan bahwa festival ini telah menjadi ruang penting untuk promosi budaya lintas daerah. Masyarakat tidak hanya menikmati hiburan, tetapi juga belajar mengenai kekayaan tradisi dari Bumi Etam.

Wakil Bupati Kutai Kartanegara, H. Rendi Solihin, menyampaikan rasa syukur atas keberhasilan acara ini. “Etam Begenjoh 2025 terlaksana luar biasa dan lebih meningkat dari tahun lalu. Harapannya kegiatan ini terus berinovasi agar masyarakat makin penasaran dan tertarik mengunjungi Kutai Kartanegara,” ujarnya.

Salah satu pengunjung, Rara, mengungkapkan kekagumannya. “Saya cukup speechless, acaranya sebesar ini. Harapannya bisa terus mengeksistensi budaya lokal supaya anak-anak gen-Z seperti kita ini bisa lebih mengenal budaya tradisional, khususnya Kalimantan Timur,” katanya. Festival ini membuktikan bahwa budaya daerah bisa tampil membanggakan di panggung nasional, bahkan lintas generasi.

#etambegenjoh2025 #budayanusantara #kukarkayafestival #kotamalang #festivalbudaya #beseprah #permainantradisional #olahragatradisional #taritradisional #budayakalimantantimur

Penulis/Fotografer: Muhammad Firza Akbar (Tenaga Ahli Peliputan) 

Editor: Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)

Ajang Bejaguran kembali digelar di Taman Tanjong, Tenggarong, Kutai Kartanegara (Kukar) pada hari Jumat, 20 Juni 2025. Event tahunan ini menjadi wadah bagi generasi muda Kukar untuk menyalurkan minat dan bakat dalam seni bela diri serta olahraga pertarungan di atas ring. Selain sebagai sarana hiburan, Bejaguran Season 4 bertujuan untuk menemukan dan membina bibit atlet potensial secara berkelanjutan.

Kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Kukar Edi Damansyah, Ketua KONI Kukar Chairil Anwar, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kukar Aji Ali Husni, Ketua Asosiasi Olahraga Kombat Indonesia (AOKI) Kukar beserta jajarannya, para petarung, serta masyarakat umum.

Bupati Kukar Edi Damansyah menyampaikan bahwa Bejaguran telah menjadi bagian dari kalender tahunan daerah. Ditekankan pentingnya menyalurkan hobi dan kemampuan bertarung secara profesional melalui kegiatan yang positif. “Kalau hobi berjagur, jangan di kampung. Jadilah petarung di atas ring! Ini sudah menjadi event tahunan di Kukar, dan harus terus dikembangkan,” ujarnya.

Baca juga: Inspektorat Daerah Evaluasi AKIP Diskominfo Kukar Tahun 2025

Bupati Kukar juga mendorong agar fasilitas penunjang seperti ring latihan di Stadion Aji Imbut dapat dibangun kembali usai penyelenggaraan Porprov, untuk mendukung proses pelatihan bagi para atlet muda. Ditegaskan bahwa apabila terdapat petarung dari Kukar yang berpotensi untuk bertanding di tingkat internasional, maka Pemerintah Kabupaten siap memberikan dukungan, termasuk dalam bentuk akomodasi dan transportasi.

Ketua KONI Kukar Chairil Anwar menambahkan bahwa penyelenggaraan Bejaguran ke depan perlu diperluas jangkauannya hingga ke kecamatan-kecamatan lain di Kukar. “Kita punya 20 kecamatan, ini bisa jadi ajang pembinaan bakat. Bisa dibagi klaster, dibuat kompetisi antarkecamatan. Ini akan memperluas jangkauan dan dampaknya,” ujarnya. Disampaikan kepada anak-anak muda untuk memanfaatkan keberadaan komunitas olahraga dan event seperti Bejaguran sebagai tempat belajar, berlatih, dan mengembangkan potensi mereka.

Baca juga: Air Terjun Pesona Perjiwa, Destinasi Wisata Alam di Tenggarong Seberang

Turut hadir sebagai Guest Star Rudi Agustian atau yang dikenal dengan nama Rudy Golden Boy. Rudy menyampaikan apresiasi atas antusiasme masyarakat Kukar dalam mendukung kegiatan ini. Pihaknya berkomitmen untuk memperluas penyelenggaraan event serupa di berbagai daerah di Indonesia dan siap memfasilitasi petarung lokal yang berprestasi untuk tampil di kancah internasional, termasuk di ajang seperti One Championship.

Sebagai bagian dari penampilan pertarungan MMA Pro, Ferdi Alhuda terpilih untuk mewakili Kalimantan Timur dan Indonesia dalam pertandingan melawan petarung asal Malaysia yang dijadwalkan berlangsung pada Desember 2025. Sementara itu, petarung muda Devan Febra Anantha kembali menunjukkan performa terbaiknya dengan berhasil mempertahankan sabuk juara dalam ajang Bejaguran Season 4.

Baca juga: Mendagri Minta DPRD Lebih Aktif Tingkatkan Pendapatan Daerah

#bejaguranseason4 #petarungkukar #konikukar #disporakukar #mmaproindonesia #fighterkaltim #generasimudahebat #olahragabeladiri #eventtenggarong #kukarberaksi #pemudaberprestasi #banggakukar

Penulis : Rizka Laeliana (Tenaga Ahli Peliputan)

Sumber : Rilis Pers Puspen Kemendagri

Editor : Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI Tito Karnavian memberikan izin kepada Pemerintah Daerah (Pemda) untuk menggelar rapat atau kegiatan di hotel dan restoran, asalkan tidak dilakukan secara berlebihan. “Kebijakan ini bertujuan untuk mendukung sektor perhotelan dan restoran yang sedang mengalami kesulitan, terutama akibat dampak ekonomi. 

Pernyataan itu disampaikan Mendagri RI Tito saat menghadiri acara Pelantikan Dewan Pengurus Nasional Asosiasi DPRD Kabupaten Seluruh Indonesia (ADKASI) Periode 2025–2030 di Hotel Borobudur, Jakarta pada hari Kamis, 19 Juni 2025. Disampaikan pentingnya menjaga keberlangsungan sektor yang memiliki rantai pasok dan menyerap banyak tenaga kerja.

Baca Juga : Mendagri Minta DPRD Lebih Aktif Tingkatkan Pendapatan Daerah

Menurut Mendagri RI Tito, sektor hospitality seperti hotel dan restoran sangat tergantung pada kegiatan Pemerintah. Oleh karena itu, kegiatan Pemda di tempat-tempat tersebut justru bisa membantu menghidupkan kembali sektor yang terdampak, sekaligus mencegah terjadinya pemutusan hubungan kerja (PHK). “Saya perbolehkan asal tidak berlebihan,” ujarnya.

Ditegaskan bahwa kebijakan efisiensi anggaran tetap berjalan, tetapi jangan sampai mematikan industri yang juga mendukung ekonomi lokal. “Buatlah kegiatan untuk membangkitkan mereka, jangan sampai rantai pasoknya hilang,” tegas Mendagri RI.

Baca Juga : NFA Tegaskan Swasembada Pangan sebagai Kunci Hadapi Tantangan Global

Lebih lanjut disampaikan bahwa arahan ini juga sejalan dengan perintah Presiden RI Prabowo Subianto yang meminta agar industri hospitality tetap didukung. Namun pihak Kemendagri RI memilih untuk tidak membuat aturan teknis dalam bentuk Permendagri, karena khawatir justru akan menyulitkan Pemda. 

Sebagai gantinya, kebijakan ini diserahkan pada kebijakan masing-masing daerah dengan pengawasan DPRD. “Saya lebih memilih diskresi daerah. Kalau diatur terlalu rinci, malah bisa mempersulit. Tapi tetap harus ada pengawasan agar penggunaannya tepat sasaran,” pungkasnya. 

#kemendagriri #mendagrititokarnavian #pemulihanekonomi #pemdaefisien #efisiensianggaran #pemerintahpusat #pemerintahdaerah #industrihospitality

Penulis : Muhammad Farhan Maulana (Tenaga Ahli Peliputan)

Sumber : NFA RI

Editor : Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)

Kepala Biro Perencanaan, Kerja Sama, dan Humas Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) Budi Waryanto menegaskan pentingnya swasembada pangan sebagai langkah strategis untuk menjawab tantangan ketahanan pangan nasional di tengah gejolak perubahan iklim dan fluktuasi harga pangan. Hal itu disampaikan dalam forum diskusi publik yang digelar oleh Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MN KAHMI). Event tersebut berlangsung di Jakarta pada hari Rabu, 18 Juni 2025. 

Disampaikan bahwa NFA telah memetakan sejumlah tantangan dan peluang strategis dalam sektor pangan. “Dalam Asta Cita, Badan Pangan Nasional mendukung swasembada pangan untuk mendorong kemandirian bangsa. Tantangan seperti harga pangan yang beragam antarwilayah, khususnya di Papua, menjadi perhatian kami melalui indikator koefisien variasi," ungkapnya.

Disoroti juga dampak dari perubahan iklim yang kini semakin tidak terprediksi. “Musim kemarau yang masih diselingi hujan menyebabkan ketidakpastian masa tanam. Ini menjadi tantangan serius, terutama dengan kondisi geografis Indonesia yang beragam,” ujarnya.

Selain itu, volatilitas inflasi pangan juga menjadi fokus perhatian NFA. Tidak seperti harga yang dikendalikan Pemerintah seperti BBM, harga pangan lebih rentan terhadap gejolak pasar. Oleh karena itu NFA menggencarkan upaya pengendalian inflasi pangan secara kolaboratif lintas sektor. 

Isu lain yang diangkat adalah masih minimnya pemanfaatan teknologi pascapanen. “Teknologi pembekuan ekstrem dapat memperpanjang usia simpan pangan hingga 6 bulan dengan kehilangan gizi yang minimal. “Kita harus mulai meninggalkan praktik membuang pangan karena lewat masa segar,” tambahnya.

Ditegaskan bahwa NFA juga aktif dalam gerakan pengurangan food loss and waste (FLW). Langkah yang dilakukanadalah dengan mendorong hadirnya regulasi seperti Perpres atau UU sebagai dasar hukum pengelolaan sisa dan susut pangan. "Pengurangan FLW bisa menurunkan emisi karbon hingga 4% dan menyelamatkan ratusan juta orang dari kekurangan gizi, seperti dilaporkan OECD-FAO," ujarnya.

Direktur SDM dan Umum Perum Bulog Sudarsono Hardjosoekarto yang turut hadir dalam diskusi tersebut, menegaskan pentingnya dampak ekonomi dari swasembada pangan yang bukan sekadar pilihan, tetapi keharusan. “Negara seperti India bisa memberi makan gratis kepada lebih dari 800 juta orang setiap bulan. Indonesia harus bisa lebih dari itu. Dengan produksi beras 3 juta ton saja, uang yang beredar mencapai Rp 36 triliun. Ini menunjukkan adanya multiplier effect yang kuat untuk pertumbuhan ekonomi nasional,”ujarnya.

Kepala NFA Arief Prasetyo Adi juga menegaskan bahwa keberhasilan swasembada harus dijaga keberlanjutannya. “Fokus kami adalah produksi dalam negeri. Presiden RI menekankan agar keberhasilan di semester pertama ini bisa dijaga hingga akhir tahun. Kita harus siap menghadapi segala kemungkinan, baik El Nino maupun La Nina. Stok CPP adalah benteng terakhir ketahanan pangan nasional,” ungkapnya.

Dengan serangkaian strategi dan kolaborasi yang terus dikembangkan, NFA berharap dapat membawa Indonesia menuju ketahanan dan kemandirian pangan yang kokoh dan berkelanjutan.

#kemandirianpangan #ketahananpangannasional #badanpangannasional #inflasipangan #cadanganpangan #ekonomisirkular #pengendalianinflasi #lawankrisispangan #tkemandirianpangan #kemandirianbangsa #amanpangantangguhbangsa #ekonominasional