Jalan Pahlawan No. 1 Timbau Tenggarong Telp. (0541) 661350 Fax. (0541) 664507 diskominfo@kukarkab.go.id
logo
BERANDA
  • SELAYANG PANDANG
    Sejarah Kukar Kependudukan Potensi Daerah Prestasi dan Penghargaan
  • MEDIA
    Video Dokumen Infografis E-Magazine
  • PEMERINTAHAN
    Tugas dan Fungsi Struktur Organisasi Visi Misi Kukar Strategi Daerah Program Strategis Bupati Kukar Sepanjang Masa Transparansi Keuangan
  • BERITA PPID

    Berita.

    Berita
    Asisten II Setdakab Kukar Pimpin Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Tenggarong
    01 Okt 2025

    Penulis: Rizka Laeliana (Tenaga Ahli Peliputan)

    Photografer: Annisa Noni Fardiah, Sephia Caesaria Attara (Tenaga Ahli Peliputan)

    Editor: Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)

    Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Kutai Kartanegara (Kukar) Ahyani Fadianur Diani, memimpin upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila tahun 2025. Upacara berlangsung di halaman Kantor Bupati Kukar di Tenggarong pada hari Rabu, 1 Oktober 2025 dan dihadiri oleh Wakil Ketua DPRD Kukar, unsur Forkopimda, Kepala OPD, ASN, P3K, para pelajar SMP dan SMA di Tenggarong, serta tamu undangan lainnya.


    Asisten II Setdakab Kukar Ahyani dalam sambutannya menyampaikan bahwa Peringatan 1 Oktober sebagai Hari Kesaktian Pancasila merupakan penegasan bahwa Pancasila tetap kokoh dan tidak tergantikan sebagai Dasar Negara. “Pancasila terbukti sakti, kokoh, dan kuat dalam melewati berbagai cobaan, ujian, dan ancaman sejak kelahirannya 80 tahun yang lalu pada 1 Juni 1945,” ujarnya.


    Asisten II Kukar Ahyani menegaskan tema Peringatan hari Kesaktian Pancasila tahun ini yakni “Pancasila Perekat Bangsa Menuju Indonesia Raya” menunjukkan peran Pancasila sebagai pemersatu bangsa di tengah keberagaman suku, agama, ras, dan golongan di Indonesia. “Kemajemukan bangsa ini berhasil dibingkai oleh semboyan Bhinneka Tunggal Ika, sehingga hingga kini kita tetap kokoh dalam persatuan,” tambahnya.

    Asisten II Kukar mengajak seluruh elemen masyarakat, khususnya di Kabupaten Kukar untuk memperkuat komitmen dalam mengamalkan nilai-nilai Pancasila. Menurutnya, Pancasila tidak boleh hanya terpampang di dinding sekolah atau kantor, melainkan harus diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. “Dengan mengamalkan Pancasila, tidak akan ada lagi korupsi, tawuran pelajar, ataupun pejabat yang abai terhadap pelayanan publik,” tegasnya.

    Lebih lanjut, Asisten II Ahyani mengaitkan peringatan ini dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kukar 2025-2029 yang segera ditetapkan. Ditekankan pentingnya persatuan untuk mewujudkan pembangunan daerah sebagai bagian dari kontribusi terhadap kejayaan Indonesia. “Kebesaran bangsa ditopang oleh kemajuan daerah, termasuk Kutai Kartanegara yang sama-sama kita cintai,” katanya.

    Disampaikan bahwa nilai-nilai Pancasila harus menjadi landasan moral dalam mewujudkan visi pembangunan daerah. “Dengan persatuan, gotong-royong, serta keyakinan kepada Tuhan Yang Maha Esa, maka keadilan sosial dan kesejahteraan masyarakat Kukar akan lebih mudah tercapai,” tuturnya. 

    Menutup sambutannya, Asisten II Ahyani mengajak seluruh jajaran Pemerintah dan masyarakat untuk menjadikan momentum Hari Kesaktian Pancasila sebagai refleksi, sejauh mana nilai-nilai Pancasila telah diimplementasikan. “Jika masih jauh dari nilai-nilai tersebut, mari bersama-sama kita perbaiki dan wujudkan dengan sepenuh hati, demi Kutai Kartanegara yang maju dan sejahtera,” pungkasnya.

    #kukarkab #diskominfokukar #kukaridamanterbaik #pancasila #harikesaktianpancasila #pancasilasakti #pancasilaperekatbangsa #indonesiaraya #kutaikartanegara #tenggarong #persatuandankesatuan #bhinekatunggalika #ikn #nkri #persatuanbangsa #gotongroyong #keadilansosial #kesejahteraaanmasyarakat #rpjmd


    Optimalkan Implementasi Aplikasi Srikandi, Diskominfo Kukar Laksanakan Pendampingan Admin SRIKANDI Perangkat Desa Segihan
    29 Sep 2025

    Penulis/Fotografer: Abdilah Amin (Tenaga Ahli Peliput)

    Editor: Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)


    Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Kutai Kartanegara kembali menggelar kegiatan pendampingan teknis terkait penerapan Aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (SRIKANDI). Pendampingan tersebut berlangsung di ruang rapat lantai 3 Kantor Diskominfo Kukar Kawasan Timbau Tenggarong pada hari Senin, 29 September 2025. 

    Peserta kegiatan tersebut adalah perangkat Desa Segihan, Kecamatan Sebulu dengan narasumber Pejabat Fungsional Pengolah Data dan Informasi Diskominfo Kukar Muhammad Iwan Sarwani. Hadir dalam kegiatan tersebut Kaur Umum, Kasi Pelayanan, serta para staf Kantor Desa Segihan yang ikut terlibat dalam proses administrasi desa. 


    Baca juga: Bupati Aulia Rahman Basri dalam Rapat Paripurna DPRD Kukar: “Tenggarong Barometer Pembangunan di Kutai Kartanegara”

    Pengolah Data dan Informasi Diskominfo Kukar Muhammad Iwan Sarwani menjelaskan bahwa pendampingan ini merupakan tindak lanjut dari permintaan langsung Desa Segihan melalui Kecamatan Sebulu. “ Di Kecamatan Sebulu terdapat 14 Desa, semuanya sudah mendapatkan akun admin user SRIKANDI. Ada beberapa Desa yang minta pendampingan, termasuk hari ini dari Desa Segihan. Ini menunjukkan bahwa implementasi aplikasi SRIKANDI sudah berlangsung hingga tingkat desa, korespondensi dari Kecamatan ke Desa itu sudah mulai menggunakan SRIKANDI,” jelasnya.

    Dijelaskan bahwa pendampingan ini berfokus pada pemahaman struktur unit kerja Admin Desa agar pelayanan dapat berjalan lebih optimal. “Saya berharap setelah pendampingan ini mereka sudah bisa berproses menggunakan SRIKANDI di desanya,” ungkapnya.

    Ditegaskan bahwa kegiatan ini menjadi langkah nyata Diskominfo Kukar dalam mendorong percepatan transformasi digital di lingkup Pemerintahan Desa. “Melalui pendampingan langsung, Perangkat Desa diharapkan tidak hanya mampu mengoperasikan aplikasi, tetapi juga bisa menularkan pengetahuan kepada rekan kerjanya,” tuturnya. 

    “Harapan besarnya, materi ini bisa diajarkan lagi ke teman-teman di Kantor Desa agar bisa berlatih berkorespondensi, walau hanya antar seksi. Dengan demikian diharapkan penggunaan SRIKANDI tidak hanya berhenti pada 1 atau 2 orang admin, melainkan menyebar ke seluruh Perangkat Desa,” pungkasnya.


    #kukaridamanterbaik #diskominfokukar #kukarkab_official #kabupatenkutaikartanegara #diskominfokukar #bimtekadminsrikandi #aplikasisrikandi #kearsipan #arsipdaerah #desasegihan #kecamatansebulu #kutaikartanegara #transformasidigital #layananpublik #layananadministrasi


    Bupati Aulia Rahman Basri dalam Rapat Paripurna DPRD Kukar: “Tenggarong Barometer Pembangunan di Kutai Kartanegara”
    29 Sep 2025

    Penulis: Sephia Caesaria Attara (Tenaga Ahli Peliputan)

    Fotografer: Rizka Laeliana, Annisa Noni Fardiah (Tenaga Ahli Peliputan)

    Editor: Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)

    “Hari Ulang Tahun ke-243 Kota Tenggarong menjadi momen penting refleksi perjalanan panjang sejarah peradaban Kutai Kartanegara. HUT Tenggarong tahun ini yang mengusung tema “Menjaga Marwah Peradaban Nusantara” mengingatkan Kita akan pentingnya menjaga identitas sejarah sekaligus memperkuat arah pembangunan menuju kota yang modern, berdaya saing, dan berbudaya. Tenggarong bukan sekadar daerah kecamatan yang menjadi bagian dari Kutai Kartanegara, melainkan gambaran kota peradaban yang telah terbentuk sejak masa kerajaan hingga kini. Tenggarong adalah barometer pembangunan di wilayah Kutai Kartanegara.” 


    Pernyataan tersebut disampaikan Bupati Kutai Kartanegara Aulia Rahman Basri dalam Rapat Paripurna DPRD dalam Peringatan HUT Kota Tenggarong yang digelar pada hari Senin, 29 September 2025 di Ruang Sidang Utama DPRD Kutai Kartanegara di Tenggarong. Kegiatan dihadiri Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura Adji Mohammad Arifin, unsur Forkopimda Kukar,  jajaran DPRD, dan berbagai elemen masyarakat yang menjadi tamu undangan.


    Bupati Kukar Aulia menyampaikan bahwa saat ini Tenggarong tengah berkembang menuju konsep “Compact City” dengan berbagai fasilitas penunjang seperti infrastruktur jalan, ruang terbuka hijau, pusat olahraga, perkantoran, hingga pusat perdagangan dan jasa. Bupati Kukar menekankan bahwa proyek Pasar Tangga Arung merupakan simbol kemajuan kota yang diharapkan segera beroperasi dalam waktu dekat.

    “Kita ingin menciptakan kota yang nyaman dan ramah bagi aktivitas masyarakat. Kota yang maju adalah kota yang aman, inklusif, dan berorientasi pada kesejahteraan warga,” ujarnya. Ditegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara terus mendorong pengembangan sumber daya manusia, layanan pendidikan dan kesehatan, serta sektor kreatif dan pariwisata. 

    “Tenggarong juga diproyeksikan menjadi kota kreatif melalui operasionalisasi Gedung Kreatif Kutai Kartanegara yang akan mendukung komunitas seni dan budaya lokal. Selain itu, keberadaan destinasi wisata ikonik seperti Museum Mulawarman, Waduk Panji Sukarame, dan Pulau Kumala akan diintegrasikan secara bertahap dalam konsep Waterfront City untuk memperkuat daya tarik wisata dan ekonomi kreatif daerah,” jelasnya. 

    Pada akhir sambutannya, Bupati Kukar Aulia menyampaikan apresiasi kepada masyarakat yang telah menjaga kondusivitas daerah, terutama selama pelaksanaan Festival Erau yang berlangsung sukses. Ditegaskan bahwa Pemkab Kukar berkomitmen untuk terus bersinergi dengan DPRD, Kesultanan, dan masyarakat dalam menjaga marwah budaya Kutai.

    “Mari kita bangun Kutai Kartanegara dengan dedikasi dan komitmen kuat untuk bersinergi demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat. Semoga Tenggarong senantiasa menjadi kota yang dicintai dan diberkahi,” tutupnya.

    #huttenggarong243 #kutaikartanegara #menjagamarwahperadabannusantara #tenggarongkreatif #pemkabkukar #kukaridamanterbaik #compactcity #pasartanggaarungtenggarong #tenggarongkotainklusif #dprdkukar #kesultanankutaikartanegara #dprdkukar #marwahbudayakutai


    Wakil Ketua DPRD Kukar Abdul Rasid: “Menjaga Kearifan Lokal adalah Menjaga Marwah Peradaban Nusantara”
    29 Sep 2025

    Penulis: Sephia Caesaria Attara (Tenaga Ahli Peliputan)

    Fotografer: Rizka Laeliana, Annisa Noni Fardiah (Tenaga Ahli Peliputan)

    Editor: Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)

    Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Kartanegara menggelar Rapat Paripurna ke-12 Masa Sidang I Tahun 2025. Rapat Paripurna yang berlangsung pada hari Senin, 29 September 2025 di ruang sidang utama Kantor DPRD Kukar di Tenggarong tersebut, digelar dalam Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-243 Kota Tenggarong. 


    Rapat Paripurna tersebut dibuka oleh Wakil Ketua DPRD Kukar Abdul Rasid dan dihadiri oleh Bupati Kutai Kartanegara Aulia Rahman Basri, Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura Adji Mohammad Arifin beserta Keluarga Besar Kesultanan, unsur Forkopimda, anggota DPRD, para Pejabat Daerah, dan unsur masyarakat, serta para tamu undangan. 

    Dalam sambutannya Wakil Ketua DPRD Kukar Abdul Rasid menyampaikan selamat dan mengajak seluruh masyarakat dan jajaran Pemerintah Daerah untuk terus memperkuat nilai-nilai budaya dan kebersamaan. “Momentum Peringatan Hari Ulang Tahun ini hendaknya menjadi pengingat bagi kita semua untuk semakin mencintai budaya daerah dan Kota Tenggarong yang tercinta. Dengan semangat kebersamaan, mari kita bergotong-royong mewujudkan masyarakat yang maju dan sejahtera,” ujarnya.

    Dalam kesempatan tersebut juga ditegaskan tentang pentingnya pelestarian adat, bahasa daerah, dan nilai-nilai tradisional agar dapat terus menjadi bagian dari kebijakan publik, termasuk di dunia pendidikan dan pemerintahan. Ditekankan bahwa pelestarian budaya tidak boleh berhenti pada seremoni semata, melainkan harus menjadi energi sosial yang mendorong pembangunan daerah.

    “Kecil ataupun besar, setiap kearifan lokal bila dijaga secara konsisten akan memberi ruang publik yang bernilai bagi Pemerintah dan masyarakat. Inilah cara kita menjaga marwah peradaban Nusantara,” tegasnya.

    Wakil Ketua DPRD Kukar Abdul Rasid juga mengulas sejarah panjang Tenggarong sebagai pusat peradaban Kutai Kartanegara, yang awalnya dikenal sebagai Tangga Arung sejak masa Kerajaan Kutai Ing Martadipura hingga menjadi Pusat Pemerintahan Kesultanan. Disampaikan peran penting Sultan Muslihuddin dalam membangun Keraton serta perjuangan almarhum Bupati Kukar Syaukani HR yang berhasil menghidupkan kembali budaya Kesultanan Kutai Kartanegara di era modern.

    “Kita patut bersyukur atas jasa para pemimpin terdahulu yang telah menjaga jati diri Kutai Kartanegara sebagai warisan peradaban Nusantara. Kini tanggung jawab kita adalah merawat dan mengembangkannya agar tetap hidup di tengah arus modernisasi,” ucapnya. 

    Rapat Paripurna kemudian dilanjutkan dengan penyampaian pidato Bupati Kutai Kartanegara Aulia Rahman Basri, yang menyoroti arah pembangunan Kota Tenggarong  menuju “Compact City” dan penguatan sektor kreatif serta pariwisata berbasis budaya.

    #huttenggarong243 #kutaikartanegara #menjagamarwahperadabannusantara #tenggarongkreatif #pemkabkukar #kukaridamanterbaik #compactcity #pasartanggaarungtenggarong #tenggarongkotainklusif #dprdkukar #kesultanankutaikartanegara #dprdkukar #marwahbudayakutai #kearifanlokal #sultankutaikartanegara #wakilketuadprdkukar #bupatikukar


    Pangeran Noto Negoro Muhammad Heriansyah: "Erau adalah Warisan Adat Lawas yang Harus Dilestarikan"
    29 Sep 2025

    Penulis: Risyhal Ramadhani Simanjuntak (Tenaga Ahli Peliputan)

    Fotografer: Rizka Laeliana, Annisa Noni Fardiah, Muhammad Farhan Maulana (Tenaga Ahli Peliputan)

    Editor: Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)

    Sejak pagi hari Minggu, 28 September 2025, halaman Museum Mulawarman dipadati masyarakat dari berbagai kalangan. Hari ini hari terakhir Erau tahun 2025. Penutupan Erau tahun 2025 yang mengusung tema “Menjaga Marwah Peradaban Nusantara” tersebut ditandai dengan 2 ritual, Mengulur Naga dan Belimbur. 


    Dalam sambutannya Pangeran Noto Negoro Muhammad Heriansyah menyampaikan apresiasi atas kerja sama seluruh pihak dalam menyukseskan Erau 2025. “Kita semua berharap prosesi Ngulur Naga dan Belimbur dapat berjalan lancar dan aman. Erau adalah bagian dari warisan adat lawas yang harus terus kita lestarikan," ujarnya. Disampaikan tentang pentingnya menjaga tata krama dalam Belimbur dengan mengacu pada Sabda Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura. 

    Wakil Gubernur Kalimantan Timur Seno Aji menyampaikan bahwa prosesi Ngulur Naga dan Belimbur merupakan simbol budaya yang mencerminkan identitas dan kekuatan masyarakat Kalimantan Timur. “Erau bukan sekadar pesta rakyat, tapi napas peradaban. Budaya adalah denyut kehidupan masyarakat Kutai. Kami ingin agar Erau masuk dalam kalender event internasional dan menjadi motor penggerak pariwisata serta ekonomi kreatif Kaltim,” tegasnya.


    Wagub Kaltim menyampaikan bahwa puncak Erau belum sepenuhnya berakhir. Prosesi penutupan resmi akan dilakukan pada 29 September 2025 dengan ritual Merebahkan Tiang Ayu.

    Bupati Kutai Kartanegara Aulia Rahman Basri dalam sambutannya menegaskan pentingnya menjaga kesakralan prosesi adat dan menegakkan aturan tata laksana Belimbur. “Aturan ini untuk menjaga tradisi agar tidak disalahgunakan. Belimbur adalah warisan luhur, bukan sekadar euforia. Oleh karena itu, masyarakat wajib mematuhi tata kerama adat dan hukum positif negara,” tuturnya.


    Bupati juga mengingatkan bahwa hari ini, 28 September 2025, bertepatan dengan hari jadi Kota Tenggarong ke-243. Bupati Kukar berharap Kota Tenggarong semakin berkembang menuju kota berestetika modern tanpa meninggalkan warisan budaya leluhur.

    “Ukuran kota modern bukan kemegahan semata, melainkan bagaimana hak-hak publik difasilitasi dengan baik. Mari jadikan Tenggarong sebagai kota warisan budaya yang nyaman dan humanis,” harapnya.


    "Dengan semangat “Kutai Rakat, Kutai Kuat, Kutai Bangkit, Kutai Berjaya,” saya berharap, masyarakat Kutai Kartanegara dapat terus menjaga identitas budaya dalam mendukung pembangunan daerah dan menyongsong masa depan Kalimantan Timur sebagai pusat peradaban baru Nusantara," pungkasnya. 

    #erau2025 #eraukutai2025 #penutupanerau #ngulurnaga #belimbur #eraukukar #adattetaplestari #budayakutai #tradisikaltim #kesultanankutaikartanegara  #festivalbudaya #kesultanankutai #kutaiingmartadipura #airtuli #upacarabelimbur #upacarangulurnaga #kutaibangkit #kutaiberjaya #diskominfokukar #pangerannotonegoro #wagubkaltim #bupatikukar #kukakrkab


    Erau Adat Kutai 2025 berlangsung Khidmat dan Meriah, Belimbur Tandai Erau Berakhir
    29 Sep 2025

    Penulis: Risyhal Ramadhani Simanjuntak (Tenaga Ahli Peliputan)

    Fotografer: Rizka Laeliana, Annisa Noni Fardiah, Muhammad Farhan Maulana (Tenaga Ahli Peliputan)

    Editor: Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)

    Rangkaian acara Penutupan Erau Adat Kutai Tahun 2025 berlangsung meriah dan khidmat. Museum Mulawarman, Tenggarong yang dulunya adalah Keraton Kesultanan Kutai Kartanegara, pada hari Minggu 28 September 2025 dipadati ribuan masyarakat. Sejak pagi hari halaman Museum Mulawarman tumpah ruah oleh masyarakat dari berbagai kalangan  untuk menyaksikan prosesi budaya sakral yang menjadi ikon Erau, Mengulur Naga dan Belimbur.


    Acara penutupan ini dihadiri oleh Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura ke XXI Aji Mohammad Arifin beserta Bunda Ratu Sekar Asih dan seluruh Kerabat Kesultanan, Wakil Gubernur Kalimantan Timur Seno Aji, jajaran Forkopimda Kaltim dan Kukar, Bupati Kutai Kartanegara Aulia Rahman Basri, Wakil Bupati Rendi Solihin, serta tokoh budaya dari Kesultanan Gowa, Bulungan, Gunung Tabur, dan tamu undangan lainnya.

    Prosesi Mengulur Naga menjadi perhatian utama masyarakat. Replika Naga Laki dan Naga Bini diarak dari Museum Mulawarman menuju Desa Kutai Lama, Kecamatan Anggana, tempat awal mula berdirinya Kesultanan Kutai Kartanegara. Sebelum ke Desa Kutai Lama, rombongan singgah di Batang Aji, Samarinda Seberang untuk berkenyawa. Di Desa Kutai Lama, tubuh Naga dilarung di Sungai Mahakam, sedangkan kepala dan ekornya disemayamkan kembali di Keraton Kesultanan.

    Acara dilanjutkan dengan prosesi Belimbur, yakni penyucian diri Sultan dan masyarakat melalui pemercikan Air Tuli, air suci yang diambil dari Kutai Lama. Tradisi ini diyakini sebagai bentuk penyucian diri dari energi negatif serta mempererat ikatan sosial masyarakat Kutai.

    Ruas Jalan Diponegoro kawasan Panji hingga Wolter Monginsidi kawasan Timbau, Tenggarong menjadi sentrum area Belimbur. Kawasan Panji dan Tenggarong menjadi basah dengan suasana ceria masyarakat yang mengguyurkan air kepada siapa saja yang melewati jalan. 

    Ritual belimbur yang menjadi penanda berakhirnya Erau, diatur dalam Titah Sultan Kutai Kartanegara. Dalam Titah tersebut diatur area Belimbur adalah kawasan Kepala Benua hingga Buntut Benua (Kawasan Tanah Merah Mangkurawang hingga Pal 4 Timbau). Dalam Titah Sultan disampaikan tatacara dan etika dalam ritual Belimbur. Ditegaskan bahwa pelanggaran terhadap tatacara dan etika Belimbur akan dikenakan sanksi adat dan hukum positif. 



    #erau2025 #eraukutai2025 #penutupanerau #ngulurnaga #belimbur #eraukukar #adattetaplestari #budayakutai #tradisikaltim #festivalbudaya #kesultanankutai #kutaiingmartadipura #airtuli #belimbur #ngulurnaga #kutaibangkit #kutaiberjaya #diskominfokukar #wagubkaltim #senoaji #kukarkab


    Titah Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura XXI Tentang Tata Krama Ritual Belimbur
    26 Sep 2025

    Penulis/Editor: Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)

    Sultan Kutai Kartanegara ing Martadipura XXI Adji Mohammad Arifin menerbitkan Sabda Pandita Ratu dengan Nomor: 225/SEK-KD/KKKIM/IX/2025 Tentang Tata Krama Belimbur Erau Adat Pelas Benua Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura Tahun 2025. Titah tersebut ditandatangani Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura XXI Adji Muhammad Arifin di Tenggarong pada 24 September 2025 Masehi/2 Rabbiul Akhir 1447 Hijriyyah.


    Dalam Titah Tentang Tata Krama Belimbur Erau Adat Pelas Benua Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura Tahun 2025 tersebut disampaikan bahwa lokasi Belimbur dari Kepala Benua sampai Buntut Benua (Tanah Habang Mangkurawang sampai dengan Pal.4 Jalan Wolter Monginsidi Timbau) Kecamatan Tenggarong. 


    Disampaikan bahwa waktu pelaksanaan Belimbur dimulai pada pukul 11.00 Wita hingga 14.00 Wita. Diperintahkan bahwa pelaksanaan Belimbur dilakukan dengan menggunakan penadah air (gayung) dan mengguyur menggunakan air Sungai Mahakam dan air bersih yang disediakan di dalam drum di sepanjang jalan yang telah ditentukan. 


    Dalam Titah tentang Belimbur tersebut disampaikan larangan menggunakan air kotor dan air najis, air yang dimasukkan kedalam plastik dan dilempar, menggunakan mesin pompa air yang disemprotkan secara langsung kepada masyarakat, dan dilarang melakukan pelecehan seksual, dan dilarang menyiram lansia, ibu hamil, anak-anak, dan balita.

    Ditegaskan bahwa pelaku pelanggaran Titah Tata Krama Belimbur akan diberikan sanksi berupa sanksi Hukum Adat Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura. Kedua, akan diberlakukan sanksi hukum positif berdasarkan Undang - Undang Negara Kesatuan Republik Indonesia. Disampaikan bahwa Titah tersebut mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan. 

    #sultankutaikartanegaraingmartadipuraxxi #titahsultan #tatakramaritualbelimbur #sabdapanditaratu #adjimohammadarifin #erauadatpelasbenua #kesultanankutaikartanegaraingmartadipura2025 #tatakramabelimbur #belimbur #kepalabenua #buntutbenua #tanahhabangmangkurawang #pal4tenggarong #pelanggaranbelimbur #sanksihukumadat #sanksihukumpositif


    Puskesmas Loa Ipuh Gencarkan Edukasi Pencegahan dan Penanganan Hipertensi di Posyandu
    25 Sep 2025

    Penulis: Abdilah Amin (Tenaga Ahli Peliput)

    Fotografer: Media Pukesmas Loa Ipuh

    Editor: Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)


    Puskesmas Loa Ipuh melaksanakan kegiatan promosi kesehatan di Posyandu Kenanga 5. Kegiatan yang berfokus pada edukasi pencegahan serta penanganan penyakit hipertensi tersebut berlangsung pada hari Rabu, 24 September 2025 dan diikuti para ibu dari wilayah sekitar kawasan Kelurahan Loa Ipuh. 

    Staf Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku dari Puskesmas Loa Ipuh Sartika Wulandari menyampaikan tentang pentingnya kewaspadaan masyarakat terhadap hipertensi. Dijelaskan bahwa hipertensi yang tidak ditangani dengan baik dapat memicu berbagai komplikasi serius seperti penyakit jantung, stroke, gagal ginjal, hingga gangguan penglihatan.

    “Penderita hipertensi harus minum obat secara teratur, karena itu akan membantu mengurangi beban kerja ginjal. Jangan dianggap remeh, karena komplikasinya bisa sangat berbahaya,” jelasnya.

    Sebagai langkah preventif, kepada para ibu diharapkan untuk rutin melakukan pemeriksaan tekanan darah. “Para ibu sebaiknya melakukan cek tensi secara berkala. Tidak harus di puskesmas, bisa juga di praktik dokter atau layanan kesehatan lainnya. Pemeriksaan tekanan darah diperlukan untuk mengetahui ukuran tekanan darah, untuk mengetahui mengalami hipertensi atau tidak,” jelasnya.

    Juga ditekankan tentang pentingnya masyarakat untuk memperhatikan pola makan.  "Kita harus menghindari makanan penyebaban hipertensi, yakni makanan yang berkadar lemak tinggi seperti otak, ginjal, paru dan minyak kelapa. Selain itu adalah makanan yang diolah dengan menggunakan garam seperti biskuit dan keripik, atau makanan yang asin. Juga makanan dan minuman dalam kaleng seperti sosis, sarden, dan makanan yang diawetkan seperti ikan asin, dendeng, telur asin, dan selai kacang," ungkapnya.

    Sartika Wulandari berharap dengan kegiatan promosi kesehatan ini, masyarakat dapat lebih peduli terhadap kesehatan jantung dan pembuluh darah, serta mampu mencegah hipertensi sejak dini melalui pola hidup sehat.


    #kukaridamanterbaik #diskominfokukar #kukarkab_official #kabupatenkutaikartanegara #puskesmasloaiipuh #hipertensi #promosikesehatan #posyandukenangan #tenggarongsehat #cektensi #hindarihipertensi #cegahhipertensi #langkahpreventif


    Call Center 112 dan Keamanan Data Pribadi Dibahas dalam Rapat Rancangan Perbup RAD SPM Kukar 2025-2030
    25 Sep 2025

    Penulis/Fotografer: Abdilah Amin (Tenaga Ahli Peliput)

    Editor: Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)


    Call Center 112 dan Keamanan Data Pribadi menjadi bahasan dalam rapat Rancangan Peraturan Bupati (Perbup) tentang Rencana Aksi Daerah (RAD) Penerapan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Kabupaten Kukar Tahun 2025–2030. Rapat yang dipimpin Analis Kebijakan Ahli Muda Bagian Pemerintahan Sekretariat Daerah Deddy Setyo Utomo berlangsung di Ruang Rapat Asisten Pemerintahan dan Kesra Kompleks Kantor Bupati Kukar di Tenggarong pada hari Rabu, 24 September 2025. Rapat tersebut dihadiri perwakilan para pejabat dari 14 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pengampu SPM di lingkungan Pemkab Kukar.


    Analis Kebijakan Ahli Muda Bagian Pemerintahan Sekretariat Daerah Deddy Setyo Utomo menyampaikan bahwa Penyusunan Raperda tersebut sangat penting karena akan menjadi dasar hukum dalam penyelenggaraan pelayanan dasar kepada masyarakat di masa depan. “Forum rapat ini merupakan tindak lanjut dari amanat Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2021 tentang Penerapan Standar Pelayanan Minimal, yang mewajibkan Pemerintah Daerah untuk menetapkan pedoman melalui Peraturan Kepala Daerah,” jelasnya. 

    Terkait pelaksanaan SPM kedaruratan yang menjadi bahasan dalam rapat tersebut, Pranata Humas Ahli Muda Diskominfo Kukar Zainul Effendi Joesoef menyampaikan bahwa 112 adalah layanan informasi kedaruratan yang dilaksanakan oleh Diskominfo Kukar. “Call Center 112 merupakan single number dalam layanan informasi kedaruratan dan merupakan mandatory Pemerintah Pusat yang bertujuan untuk memperkuat layanan publik yang harus dilaksanakan Daerah,” ujarnya. 

    Selain itu juga disampaikan oleh Prahum Ahli Muda Diskominfo Kukar tentang pentingnya menjaga keamanan data pribadi masyarakat dalam pelaksanaan SPM oleh Pemerintah yang dilaksanakan oleh OPD pengampu layanan. Dijelaskan bahwa perlindungan dokumen yang berisi data pribadi dalam pelaksanaan SPM, merupakan hal yang krusial sebagai wujud komitmen Pemkab Kukar dalam memberikan perlindungan, rasa aman, dan merupakan bagian dari pelayanan Pemerintah untuk seluruh masyarakat. 

    “Data pribadi yang terdapat dalam dokumen atau arsip yang diproduksi, dikelola, dimiliki, dan dikuasai oleh Badan Publik Pemerintah dilindungi oleh banyak regulasi, seperti Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik, UU Kependudukan, UU Kesehatan, UU Perlindungan Data Pribadi, UU ITE, dan banyak UU lainnya,” ungkapnya. 

    Acara tersebut dihadiri oleh Bagian Tata Pemerintahan Setkab Kukar, Inspektorat Kukar, Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset(BPKAD) Kukar, Badan Perencanaan Pembangunan (Bappeda) Kukar, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdikcapil) Kukar, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kukar, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disbud) Kukar, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kukar, Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kukar, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmatan), Dinas Sosial (Dinsos) Kukar.


    #kukaridamanterbaik #diskominfokukar #kukarkab_official #kabupatenkutaikartanegara #diskominfokukar #layanan112 #layananinformasikedaruratan #mitigasibencana #bpbd #damkar # dinsos #spmkukar #keamanandata #pemkabkukar #kukar #keterbukaaninformasipublik #perlindungandatapribadi


    Diskominfo Kukar Ikut Meriahkan Tradisi Beseprah pada Erau Adat Kutai 2025
    25 Sep 2025

    Penulis: Annisa Noni Fardiah (Tenaga Ahli Peliputan)

    Fotografer: Muhammad Farhan Maulana, Muhammad Firza Akbar, Sephia Caeseria Attara, Rizka Laeliana, Risyhal Ramadhani Simanjuntak (Tenaga Ahli Peliputan)

    Editor : Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda) 


    Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kutai Kartanegara turut serta dalam acara beseprah, ritual makan bersama atara Sultan, Kerabat Kesultanan, dan masyarakat yang menjadi tradisi dalam pelaksanaan ritual Erau. Ritual beseprah berlangsung di sepanjang Jalan Dipenogoro di kawasan Kelurahan Panji Kecamatan Tenggarong Kabupaten Kutai Kartanegara pada hari Kamis, 25 September 2025.


    Baca Juga : https://kukarkab.go.id/berita/2855/Lomba-Olahraga-Tradisional-Meriahkan-Festival-Erau-Adat-Kutai-Tahun-2025-di-Tenggarong 

    Beseprah merupakan tradisi makan bersama secara lesehan yang menggambarkan kebersamaan, persaudaraan, dan semangat masyarakat Kutai. Dalam kegiatan ini, Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura ke-XXI Aji Muhammad Arifin hadir langsung dan duduk bersila di atas tikar bersama masyarakat dari berbagai kalangan untuk menyantap hidangan bersama.

    Hadir dalam event tersebut Bupati Kutai Kartanegara Aulia Rahman Basri beserta istri, Wakil Bupati Kutai Kartanegara Rendi Solihin beserta istri, Forkopimda Kukar, Sekda Kukar Sunggono beserta istri, seluruh Kepala OPD Kabupaten Kukar, Lurah dan Kepala Desa Se-Kecamatan Tenggarong, BUMN, BUMD, masyarakat, dan tamu undangan.


    Baca Juga : https://kukarkab.go.id/berita/2854/Asisten-III-Setdakab-Kukar-Buka-Lomba-Balap-Ketinting-Festival-Erau-2025 

    Suasana semakin khidmat ketika aba-aba pemukulan bambu dibunyikan sebagai tanda dimulainya acara makan bersama. Seluruh peserta yang telah duduk bersila di atas tikar panjang serentak menikmati hidangan yang disajikan. Diskominfo Kukar bersama masyarakat pun tampak larut dalam kebersamaan tersebut, menunjukkan semangat persatuan tanpa sekat antara pemimpin dan rakyat.

    Beseprah adalah simbol kebersamaan dan kesetaraan. Semua duduk sama rendah, berdiri sama tinggi, sebuah kearifan lokal yang harus terus dijaga dan diwariskan kepada generasi penerus. Dengan semangat gotong royong dan kebersamaan yang ditunjukkan dalam tradisi Beseprah, diharapkan Erau Adat Kutai terus menjadi warisan budaya yang memperkuat jati diri masyarakat Kutai Kartanegara, sekaligus menjadi daya tarik wisata budaya yang mendunia.


    #earubeseprah2025 #erauadatkutai #eraukutai2025 #kesultanankutaikartanegaraingmartadipura #tenggarong #hutkotatenggarong #beseprah #makanbersama 

    #kukaridamanterbaik #diskominfokukar #kukarkab_official #kabupatenkutaikartanegara


    Lomba Olahraga Tradisional Meriahkan Festival Erau Adat Kutai Tahun 2025 di Tenggarong
    24 Sep 2025

    Penulis: Muhammad Firza Akbar (Tenaga Ahli Peliputan

    Fotografer: Annisa Noni Faridah (Tenaga Ahli Peliputan)

    Editor: Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)

    Lomba olahraga tradisional meriahkan Festival Erau Adat Kutai Tahun 2025. Lomba yang dibuka oleh Asisten III Bidang Administrasi dan Umum Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Kutai Kartanegara (Kukar) Dafip Haryanto di halaman Jembatan Repo-Repo, Kawasaan Timbau Tenggarong pada hari Rabu, 24 September 2025.   Lomba olah raga tradisional yang terdiri dari belogo, gasing, ketapel, dan sumpit tersebut diikuti lebih dari 1000 peserta dari berbagai kabupaten/kota di Kalimantan Timur maupun dari luar provinsi. Lomba tersebut akan berlangsung hingga hari Sabtu, 27 September 2025. 

    Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kukar Aji Ali Husni menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah hadir dan berpartisipasi dalam lomba tersebut. Disampaikan bahwa lomba tersebut bertujuan untuk memperkenalkan kembali olahraga tradisional kepada masyarakat, khususnya bagi generasi muda, sekaligus mempermudah akses penonton dan peserta. “Alhamdulillah masyarakat sangat antusias, bahkan banyak yang datang dari luar Kota Tenggarong untuk menyaksikan langsung,” ujarnya.


    Baca juga: Asisten III Setdakab Kukar Buka Lomba Balap Ketinting Festival Erau 2025

    “Saya berharap kepengurusan Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (Kormi) yang baru dapat lebih menggiatkan pembinaan dan penataan organisasi cabang olahraga tradisional di bawah naungannya. Tujuannya agar program Dispora benar-benar lahir dari aspirasi para penggiat,” tuturnya.

    Asisten III Sekretariat Daerah Kukar Dafip Haryanto dalam sambutannya menyampaikan selamat datang kepada seluruh peserta dari 20 kecamatan di Kukar dan kabupaten/kota se-Kalimantan Timur. Disampaikan apresiasi kepada panitia atas kerja keras dalam menyukseskan kegiatan tersebut. Diharapkan lomba olahraga tradisonal tersebut dapat berlangsung lancar, aman, dan menghibur.

    Asisten III mengingatkan pentingnya nilai-nilai kebersamaan, gotong royong, dan sportivitas dalam setiap lomba. “Kemenangan bukan segalanya, proses dan kebersamaan jauh lebih penting. Jadikan perlombaan ini sarana melestarikan kebudayaan kita,” harapnya.

    “Saya berpesan kepada sekolah-sekolah di Kukar untuk ikut mendukung pelestarian olahraga tradisional. Kegiatan seperti ini bisa rutin digelar saat class meeting atau perayaan ulang tahun sekolah. Mari bersama kita jaga dan lestarikan olahraga tradisional sebagai warisan budaya yang tak ternilai,” pungkasnya.


    #festivalerau #eraudadatkutai2025 #lombaolahragatradisional #reporepo #tenggarong #kutai #kutaikartanegara #olahragatradisional #belogo #begasing #ketapel #sumpit #kormikukar #dispora #pelestarianbudaya #warisanbudaya #budayakutai #kaltim #kaltimkeren #indonesiabudaya #sportivitas #gotongroyong #generasimuda #classmeeting #sekolahpelestaribudaya #kukarkab #diskominfokukar #kukaridamanterbaik


    Asisten III Setdakab Kukar Buka Lomba Balap Ketinting Festival Erau 2025
    24 Sep 2025

    Penulis: Rizka Laeliana (Tenaga Ahli Peliputan)

    Photografer: Rizka Laeliana (Tenaga Ahli Peliputan) & Sephia Caesaria Attara (Tenaga Ahli Peliputan)

    Editor: Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)


    Asisten III Bidang Administrasi dan Umum Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Kutai Kartanegara (Kukar) Dafip Haryanto resmi membuka Lomba Balap Ketinting dalam Festival Erau Adat Kutai Tahun 2025. Acara berlangsung meriah di Dermaga Penyeberangan Pulau Kumala, Tenggarong pada hari Rabu, 24 September 2025.

    Asisten III Dafip Haryanto dalam sambutannya menyampaikan bahwa lomba ketinting bukan hanya menjadi hiburan dan perlombaan, tetapi juga wujud nyata pelestarian warisan budaya, ekspresi identitas lokal, serta penggerak ekonomi komunitas masyarakat. “Balap ketinting atau perahu bermesin, bukan sekadar perlombaan kecepatan, melainkan simbol ketangkasan, keberanian, serta kedekatan masyarakat Kutai dengan Sungai Mahakam sebagai jantung kehidupan,” ujarnya. 


    Baca Juga : Diskominfo Kukar Imbau ASN, Tenaga Ahli dan Tenaga Teknis Kenakan Pakaian Adat Kutai Selama Festival Budaya Erau 2025

    Asisten III Dafip mengingatkan agar seluruh peserta dapat menjunjung tinggi aturan, protokol keselamatan, dan sportivitas. “Kecepatan tanpa keselamatan adalah bencana, kemenangan tanpa sportivitas adalah kemunduran moral. Mari jadikan lomba ini sebagai ajang silaturahmi yang mempererat kebersamaan,” tegasnya. Ditegaskan bahwa Festival Erau bukan sekadar perayaan adat, melainkan pilar strategis untuk memperkuat nilai gotong royong, kerukunan, dan ekonomi kreatif masyarakat.



    Lebih lanjut Asisten III Dafip menyebutkan bahwa Festival Erau tahun 2025 ini menjadi daya tarik wisata unggulan yang mendukung pembangunan daerah dan sejalan dengan misi RPJMD 2025–2029. “Pemerintah mengintegrasikan Festival Erau dalam arus utama pembangunan melalui program seni budaya, ekonomi kreatif, Jaga Kukar Lestari, hingga Petani-Nelayan Tangguh,” jelasnya. Asisten III berpesan kepada masyarakat untuk menjaga budaya dan Sungai Mahakam agar semangat ini bisa diwariskan kepada generasi mendatang.

    Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan Kukar Ahmad Junaidi dalam laporannya menyebutkan bahwa lomba akan berlangsung selama 2 hari mulai 24 hingga 25 September 2025. Disampaikan bahwa pihak Panitia menyiapkan hadiah total sebesar Rp97 juta bagi para pemenang lomba ketinting. 


    Baca Juga : Sultan Kutai Kartanegara ing Martadipura XXI Aji Muhammad Arifin Buka Erau Adat Kutai 2025

    “Harapan kami budaya bahari dan transportasi tradisional ketinting dapat terus dilestarikan, sekaligus untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya keselamatan transportasi,” ungkapnya. Diingatkan agar peserta lomba menggunakan helm, life jacket, serta berdoa sebelum mengikuti balapan.

    Lomba Balap Ketinting tersebut diikuti sebanyak 150 peserta yang terdiri dari kelas pemula piston maksimal 75 mm yang diikuti 40 peserta. Kelas umum piston maksimal 75 mm diikuti 60 peserta, dan kelas umum piston maksimal 94 mm diikuti 50 peserta. Para peserta tidak hanya berasal dari Kukar, tetapi juga dari berbagai daerah lain seperti Berau, Bontang, Kutai Barat, Kutai Timur, hingga Kalimantan Utara.


    #kukarkab #diskominfokukar #kukaridamanterbaik #asistenIIIkukar #dinasperhubungankukar #erauadatkutai2025 #erau2025 #festivalerau2025 #balapketinting2025 #lombabalapketintingtenggarong #lombabalapketintinerau2025 #transportasiair #ketinting #olahragatradisional #tradisinusantara #warisanbudaya


    • ‹
    • 1
    • 2
    • 3
    • 4
    • 5
    • 6
    • 7
    • 8
    • ...
    • 232
    • 233
    • ›

    Terhubung

    Email:
    diskominfo@mail.kukarkab.go.id

    Alamat:
    Jalan Pahlawan No.1 Timbau Tenggarong


    Telp. (+62) 541 661350

    Fax. (+62) 541 664507


    Link Terkait

    Bapenda
    Bappeda
    Dinas Kearsipan dan
    Disdikbud
    Diskominfo
    DPMPTSP
    Sekretariat Daerah

    © 2021 Kabupaten Kutai Kartanegara All Rights Reserved - Developed by Diskominfo Kukar