Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara bergerak cepat menindaklanjuti keluhan masyarakat terkait Jembatan Sambera di Desa Tanjung Limau, Kecamatan Muara Badak.
Jembatan Sambera tergolong vital, selain untuk aktivitas sehari-hari masyarakat setempat, jembatan tersebut merupakan akses penghubung kesejumlah lokasi wisata di Muara Badak, serta salah satu akses menuju Kota Bontang.
Baca juga : - https://kukarkab.go.id/v2/berita/1103/Bupati-Kukar:-%E2%80%9DPolitik-Praktis-Jangan-Dibawa-ke-Masjid%E2%80%9D
Namun, jembatan yang sempat diperbaiki pada tahun 2021 dengan anggaran senilai Rp1 Miliar itu kini kondisinya memprihatinkan. Jika tidak segera diperbaiki, bukan tidak mungkin bisa jatuh korban jiwa.
Pemkab Kukar langsung merespon keluhan warga, dengan menyiapkan perbaikan secara permanen. Nantinya, Jembatan Sambera akan diperkuat secara permanen dan diperkirakan memakan anggaran sebesar Rp13 miliar yang bersumber dari APBD Kukar 2023.
Baca juga : - https://kukarkab.go.id/v2/berita/1102/Desa-Benua-Puhun-Buka-Areal-Persawahan-Seluas-100-Hektare
“Terkait Jembatan Sambera di Muara Badak, sudah kita minta Dinas PU untuk menguji dengan baik penanganannya agar tepat,” ucap Wakil Bupati Kukar, Rendi Solihin, Jumat 28 April 2023.
Rendi memastikan bulan depan proses lelang akan dilakukan guna dapat segera melakukan perbaikan Jembatan Sambera.
“Insya Allah sudah kita anggarkan penanganan permanen jembatan tersebut, di minggu ketiga bulan depan saya minta paling lambat PU segera lelang,” tegasnya.
Masmun Jaya : Pranata Humas Diskominfo Kukar