Pemkab Kukar bersama dengan TNI dan swasta berusaha keras wujudkan Kukar sebagai lumbung pangan di Provinsi Kalimantan Timur melalui Program Karya Bakti TNI dan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (TJSP).
Dalam faktanya pendapatan Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara sekitar 62% bergantung pada industri ekstraktif, yakni industri minyak, gas, dan batubara, serta bahan galian lainnya. Tumpuan ekonomi Kukar tersebut bersifat tidak bisa diperbaharui dan akan habis. Untuk itu Pemkab Kukar berusaha keras mengembangkan perekonomian dari sumberdaya yang bisa diperbaharui melalui sektor pertanian dan sumberdaya manusianya.
Baca juga : - https://kukarkab.go.id/v2/berita/932/ASN-Diskominfo-Kukar-Aktifasi-Identitas-Kependudukan-Digital
Bupati Kabupaten Kutai Kartanegara menyampaikan bahwa sektor pertanian akan menjadi andalan Pemkab Kukar di masa depan. Hal ini telah ditetapkan melalui Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2021. Jika dahulu aktifitas sektor pertanian dilakukan secara parsial dengan hasil yang kurang optimal, maka dengan Perda tersebut sektor pertanian akan dikerjakan secara menyeluruh dengan harapan hasil yang lebih optimal.
Baca juga : - https://kukarkab.go.id/v2/berita/958/Kemendes-PPDT-RI-Beri-Penghargaan-46-Desa-Mandiri-di-Kukar
Untuk itu Bupati Kukar Edi Damansyah berpesan agar bekerja basis data. Untuk mewujudkan perencanaan kawasan pertanian terpadu, Pemkab Kukar bersama jajaran Kodim 0906 Kukar bekerjasama dalam Program Karya Bakti TNI. Program ini mengerjakan infrastruktur pertanian sekitar 1400 hektar baik kawasan pertanian, hortikultura, dan kawasan peternakan dengan pembiayaan melalui APBD Kukar.
Pada tahun 2022 telah dilaksanakan kegiatan Tentara Menunggal Membangun Desa (TMMD) dengan fokus di Desa Panca Jaya, Desa Cipari, dan Sidomukti yang telah ditetapkan sebagai sasaran kawasan pembangunan pertanian terintegrasi.
Berkaitan dengan pihak perusahaan, Bupati Kutai Kartanegara Edi Damansyah meminta pihak swasta untuk terlibat dalam pembangunan pertanian di Kukar. Untuk itu Bupati Kukar meminta pihak swasta untuk menggunakan bahan kebutuhan pokok hasil pertanian yang dihasilkan oleh para petani Kukar.
Penulis : Heryanto
Editor : Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)
