Jejaring Panca Mandala (JPM) Se Kalimantan Timur menandatangani MoU dan mendeklarasikan untuk bergotong royong membumikan Pancasila di Kalimantan Timur. Tekad tersebut dideklarasikan di Ruang Ruhui Rahayu Kantor Gubernur Kaltim Samarinda pada hari Kamis (6/10)/22).
Hadir dalam deklarasi tersebut Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasia (BPIP) Yudian Wahyudi, Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi, Deputi Bidang Hubungan Antar Lembaga, Sosialisasi, Komunikasi, dan Jaringan BPIP Prakoso dan 10 pimpinan daerah dari Kabupaten/Kota di Kalimantan Timur. Dari Kabupaten Kutai Kartanegara dihadiri oleh Asisten 3 Sekretariat Daerah Kukar Totok Heru Subroto.
Setelah dilakukan Deklarasi JPM se Kaltim oleh 55 pengurus JPM se-Kaltim dilakukan pengukuhan. Setelah itu dilanjutkan dengan penguatan ideologi Pancasila dan karakter kebangsaan dengan kegiatan sosialisasi kepada keluarga narapidana teroris (Napiter) yang telah direncanakan JPM Benua Etam Provinsi Kalimantan Timur.
Asisten 3 Sekretariat Daerah Kukar Totok Heru Subroto mengatakan bahwa isi MoU adalah kesediaan menjadi kader peningkatan Jejaring Panca Mandala (JPM) Dengan demikian keberadaan JPM menjadi ujung tombak penyebarluasan dan menyematkan nilai-nilai Pancasila agar bisa diimplementasikan di daerah masing-masing.
“Ada 5 orang kader di Kukar yang telah mengikuti penguatan pembinaan ideologi Pancasila oleh BPIP pada tanggal 4-5 Oktober 2022 di Kota Samarinda. Para kader tersebut dari unsur akademisi, media, tokoh masyarakat, pemerintahan, dan tokoh agama (pentahelix). Mereka bertugas untuk melakukan diskusi, merumuskan program kerja di masing-masing wilayah,” ujarnya.
(Jay)