Bupati Kabupaten Kutai Kartanegara Edi Damansyah bersilaturahmi dengan para pedagang Pasar Tangga Arung dan Pasar Mangkurawang. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Mesjid Agung Sultan Sulaiman, Tenggarong pada Kamis malam (6/10/22).
Dalam kegiatan tersebut Bupati Kukar Edi Damansyah didampingi sejumlah pejabat diantaranya Seketaris Daerah Sunggono yang menjadi moderator, Kadis Perindustrian dan Perdagangan Arfan Boma, Kepala Kesbangpol Rinda Desianti, Camat Tenggarong Sukono, dan Pimpinan Pengurus Mesjid Agung, Pedagang Pasar Tangga Arung dan Mangkurawang.
Bupati Kukar Edi Damansyah menyampaikan terselenggaranya silaturahmi ini merupakan inisiatif dan kesepakatan bersama Pedagang Pasar Tangga Arung dan Pasar Mangkurawang. Dijelaskannya tujuan silaturahim untuk menampung aspirasi pedagang yang akan dijadikan pertimbangan dalam pengambilan keputusan terkait pasar dan pedagang. Dalam silaturahmi tersebut undangan yang hadir didominasi pedagang Pasar Mangkurawang.
Disampaikan Bupati Kukar bahwa Pemkab Kukar ingin menyerap aspirasi para pedagang tentang optimalisasi Pasar mangkurawang. "Sudah banyak informasi yang kami terima, banyak para pedagang tidak dapat petak pasar mangkurawang. Hal ini karena petak pasar dijadikan investasi, disewakan. Karenanya tidak ada yang berjualan di Pasar Mangkurawang," ujar Bupati.
"Setelah cek data dengan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Arfan Boma, informasi itu ada benarnya. Ini yang ingin kami diskusikan untuk malam hari ini," Jelas Bupati.
Bupati Kukar menjelaskan dalam silaturahmi tersebut banyak usulan yang disampaikan, seperti keinginan penataan kembali Pasar Tangga Arung. "Kalau ditata ulang, juga disesuaikan teknis berjualannya," jelas Bupati Kukar. Memang Pemkab Kukar berencana utuk melakukan revitalisasi Pasar Tangga Arung, namun prinsipnya tetap terintegrasi dengan Pasar Mangkurawang. Saat ini masih tahap persiapan studi dan perencanaan," ujarnya.
"Saya berharap dukungan semua pihak, khususnya pedagang untuk dapat memberikan support terkait hal-hal teknis terutama untuk menjaga situasi dan kondisi yang kondusif di lapangan," harap Bupati Edi Damansyah.
"Saya mendengar masukan dari banyak pihak tentang revitalisasi Pasar Tangga Arung. Maka hasil keputusan nanti berdasarkan aspirasi banyak pihak dan untuk untuk masyarakat. Saya berharap forum silaturahmi ini dapat terus terjalin. Masukan dan usulan teman teman pedagang harus didengarkan dulu. Setelah itu akan kita siapkan desain, data, dan perkembangan situasi akan terus diupdate," jelas Bupati Edi Damansyah.
Bupati Edi Damansyah menyampaikan bahwa Pemkab Kukar mengakomodasi keinginan publik tentang perlu adanya pusat perdagangan ditengah Kota Tenggarong. “Kita harapkan akan bisa memberikan daya ungkit terhadap pengembangan ekonomi Kukar.
Dalam sesi dialog seorang pedagang Tangga Arung menyampaikan usulan agar Pasar Tangga Arung dapat dibangun 2 hingga 3 lantai dengan penyediaan lahan parkir dan pembenahan gorong-gorong agar tidak terjadi genangan di pasar.
Bupati Kukar Edi Damansyah mengucapkan terimakasih atas saran dan masukan dari pedagang tersebut. Disampaikannya bahwa pihak Dinas PU sudah menyampaikan laporan perencanaan detail gambar kerja (DED) Pasar Tangga Arung yang telah mengakomodasi lahan parkir, tempat usaha, pusat cinderamata, kuliner, dan UMKM.