Pelatihan Goverment Transformation Academy (GTA) tahun 2022 digelar oleh Bidang Pusdiklat Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia hari ini, Senin (4/7/22) di Hotel Grand Elty Singgasana di kawasan Bukit Biru Tenggarong. Sebanyak 100 orang ASN Kukar dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mengikuti pelatihan tersebut. Hadir dalam kegiatan tersebut PIC dan Widyaiswara dari Bidang Pusdiklat Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia Adit Prasetyo, Asisten 1 Bidang Pembangunan dan Kesra Sekretariat Daerah Kukar Akhmad Taufik Hidayat, Kepala BKPSDM Rahmadi, Seketaris Kominfo Kukar Solihin, dan Sekretaris BKPSDM Kukar Suhada.
Bupati Kutai Kartanegara Edi Damansyah dalam sambutannya yang dibacakan Asisten 1 Akhmad Taufik Hidayat menyampaikan bahwa Pemerintah Daerah Kabupaten Kukar sangat mengapresiasi pelatihan-pelatihan digitalisasi untuk meningkatkan sumber daya manusia baik pada ASN ataupun masyarakat Kukar yang diselenggarakan Kementerian Kominfo RI.
Bupati Kukar berharap kerjasama dalam peningkatan kompetensi ASN dan masyarakat Kukar seperti pelatihan GTA dapat mendukung akselerasi transformasi digital di Kabupaten Kutai Kartanegara. “ASN merupakan aset negara. Jika tidak dikelola dengan baik akan menjadi beban. Oleh karena itu pengembangan kompetensi ASN sangat penting dalam menjalankan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan publik," ujar Bupati Kukar.
Bupati Edi Damansyah menyampaikan bahwa di era digitalisasi dengan revolusi 4.0 yang penuh dengan tuntutan dan dinamika dalam penyelenggaraan pemerintahan dan persiapan pemindahan Ibu Kota Negara di Kalimantan Timur, maka ASN dihadapkan dengan perubahan paradigma. Untuk itu ASN dituntut memiliki integritas, hospitality, dan networking.katanya
Ditekankan Bupati Kukar bahwa kemajuan teknologi informasi dan komunikasi memaksa semua pihak untuk melakukan tranformasi digital. Dengan teknologi digital maka pelayanan kepada masyarakat kini tidak lagi dibatasi oleh ruang dan waktu. Dengan adanya teknologi informasi dan komunikasi diharapkan semua pelayanan dapat berbasis digital yang dapat memangkas jarak, waktu, efisien, efektif, transparan dan akuntabel. Untuk itu PNS harus mampu memanfaatkan teknologi digital untuk meningkatkan kompetensi sehingga pelayanan kepada masyarakat dapat lebih cepat, cermat dan akurat.
“Hal ini sangat erat korelasinya ketika Kabupaten Kutai Kartanegara masuk ke dalam Program Gerakan menuju 100 Smart City dan penetapan sebagian wilayah Kukar sebagai bagian dari kawasan Ibu Kota Negara baru. Hal ini mendorong Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara untuk terus berupaya meningkatkan kompetensi sumber daya manusianya agar mampu menjadi ASN yang inovatif, berdaya saing dan mandiri,” tegas Bupati Edi Damansyah.
Bupati Edi Damansyah menyampaikan bahwa pada masa kondisi pandemi Virus Covid- 19, ASN di Indonesia bekerja dengan pola Work From Office, Work From Home. Disampaikannya bahwa di masa depan beberapa pekerjaan akan mengarah pada Work From Anywhere yang lebih efisien, efektif, ekonomis, transparan, dan akuntabel dengan tetap menjaga target kinerja tetap berkualitas dan profesional.
Bupati berpesan kepada peserta pelatihan GTA agar mengikuti kurikulum pelatihan dengan optimal, bersikap pro-aktif, disiplin, dan tekun. “Manfaatkan setiap waktu dan kesempatan yang tersedia untuk menyerap ilmu dan keterampilan yang diberikan oleh para Widyaiswara/instruktur sehingga nantinya Saudara memiliki kinerja yang tinggi dalam melaksanakan tugas pokok, fungsi dan tanggungjawab," pesan Bupati.
Diakhir sambutannya Bupati Edi Damansyah berpesan kepada peserta pelatihan GTA agar bekerja dan berkinerja dengan profesional dan memegang teguh kode etik ASN. Diharapkan juga agar ASN peserta GTA untuk dapat berkreativitas dengan inovasi baru berbasis digital dalam menjalankan urusan pemerintahan dan pembangunan serta dalam memantapkan pelayanan publik yang prima untuk kemajuan Pemerintah Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara.
Kegiatan pelatihan Government Transformation Academy (GTA) di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara Tahun 2022 yang merupakan hasil kerjasama yang tertuang dalam Nota Kesepakatan antara Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara dengan Badan Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik I ndonesia Nomor : B-518/K5/DN/D47.03/03/2022 dan Nomor:15/KOMINFO/ BLSDM/HK.04.02/2022 Tanggal 10 Maret 2022 Tentang Peningkatan Kompetensi Sumber Daya Manusia Bidang Teknologi Informasi di Kabupaten Kutai Kartanegara.
