Bidang E-Government Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Kutai Kartanegara menggelar Bimtek Pengelolaan Website bagi aparatur desa. Bimtek tersebut dilaksanakan di ruang rapat lantai 3 Kantor Diskominfo Kukar di Bukit Biru Tenggarong pada hari ini, Kamis 23 Februari 2023. Hadir dalam kegiatan tersebut Kadis Kominfo Kukar, staf Bidang E-Government, dan perwakilan dari 6 desa.
Kadis Kominfo Kukar Dafip Haryanto dalam sambutannya menyampaikan tujuan penyelenggaraan bimtek tersebut untuk meningkatkan kualitas pengelolaan konten website desa seperti yang terdapat dalam aplikasi Sistem Desa dan Kawasan New Generation (Sideka-NG).
Kadis Kominfo menjelaskan bahwa website memiliki fungsi komunikasi antara pihak Pemerintah dengan masyarakat yang akan bermanfaat dalam pengembangan e-government untuk mewujudkan good governance. Dafip Haryanto berpesan kepada pihak aparat desa untuk dapat mengikuti dan memahami materi bimtek dan mengimplementasikannya di desa untuk dapat meningkatkan pelayanan publik.
Baca juga : - https://kukarkab.go.id/v2/berita/979/Ulang-Tahun-ke-6,-Management-Panrita-Lopi-Akan-Gelar-Festival
Kegiatan bimtek tersebut terbagi menjadi 3 sesi. Sesi pertama membahas tentang pengisian konten Sideka-NG dengan narasumber Fajar Haryadi. Sesi kedua tentang histori jurnalistik dan teknik penulisan berita pada media pemerintah oleh Zainul Effendi Joesoef. Sedangkan sesi ketiga tentang pembuatan infografis yang dipraktekkan secara langsung oleh narasumber M. Agri Winata.
Pemerintah Pusat saat ini mengembangkan aplikasi desa meliputi aplikasi Sideka-NG, Profil Desa dan Kelurahan (Prodeskel), Sistem Keuangan Desa (Siskeudes),
dan Sisten Pengelolaan Aset Desa (Sispades). Dengan aplikasi-aplikasi tersebut diharapkan dapat memudahkan transformasi digital desa. Aplikasi Sideka-NG memungkinkan setiap desa mendapatkan situs khusus berdomain desa.id. Hal itu membantu warga desa untuk membuat sendiri sistem pelayanan desa berbasis digital secara gratis.
Siskeudes adalah aplikasi untuk memudahkan tata keuangan desa untuk mewujudkan transparansi. Sedangkan aplikasi Sipades didesign untuk pengelolaan aset desa sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Aplikasi Prodeskel bertujuan untuk memudahkan desa memasukkan profil desa dan kelurahan secara lengkap agar informasi desa dapat terekam dengan baik dan aman.
Data-data dalam Prodeskel meliputi data dasar keluarga, potensi sumber daya alam, sumber daya manusia, kelembagaan, prasarana dan sarana. Dengan data-data tersebut, pengawasan kemajuan desa dapat dipantau lebih mudah, juga agar potensi desa dapat terus terjaga dan berkelanjutan.
Penulis / editor : Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)