Masyarakat Desa Enggelam Kecamatan Muara Wis dan sekitarnya semakin mudah melakukan mobilitas di desanya dengan telah diselesaikannya pembangunan jembatan penghubung di Desa Muara Enggelam. Peresmian jembatan penghubung dengan nama Jembatan Kukar Idaman tersebut ditandai dengan pemotongan pita oleh Bupati Kutai Kartanegara Edi Damansyah pada hari Sabtu 28 Januari 2023.
Salah seorang tokoh masyarakat Desa Enggelam Ilmansyah mengatakan sebelum ada jembatan tersebut, masyarakat yang ingin menuju atau keluar dari Desa Enggelam harus menggunakan kapal penyeberangan tradisional. “Keberdaan jembatan ini, selain membuka isolasi wilayah juga mempermudah masyarakat untuk mobilitas masayarakat Desa Enggelam,” ujar Ilmansyah.
Baca juga : - Diskominfo-Gelar-Dialog-Interaktif-Peran-KIM-dan-Etika-Berkomunikasi-di-Area-Expo-Sangasanga
Dalam sambutannya Bupati Kutai Kartanegara Edi Damansyah berharap agar jembatan yang menjadi kebangggan masyarakat Desa Enggelam dan sekitarnya dapat dipelihara dan dijaga dengan baik. “Keberadaan jembatan ini perlu diperhatikan dengan baik, dijaga agar tetap berdiri dengan kokoh. Salah satunya dengan memberi batasan berat dan kapasitas kendaraan yang akan melewati jambatan ini,” Ujar Bupati Edi Damansyah.
Bupati Kukar mengatakan “Dengan terbangunnya jembatan penghubung di Desa Enggelam diyakini berpengaruh pada pengamanan dan keselamatan pengguna jalan. Selain itu perekonomian masyarakat akan mengalami peningkatan yang diiringi dengan membaiknya arus transportasi barang, jasa, dan orang,” harap Bupati Edi Damansyah.
Bupati Kukar berpesan untuk mempercepat perkembangan perekonomian daerah, kegiatan-kegiatan ekonomi masyarakat seperti produksi, distribusi dan konsumsi, harus dapat terkendali dengan baik. ”Salah satu permasalahan yang harus diselesaikan adalah masalah biaya tinggi, karena pengaruh dari rendahnya ketersediaan infratsruktur wilayah khususnya jalan darat yang masih belum sepenuhnya tersedia dengan baik,” jelasnya.
”Pembangunan jembatan ini, merupakan salah satu komitmen Pemerintah Daerah untuk meningkatkan ketersediaan infrastruktur di wilayah Kukar. Untuk itu, mari memperkuat kolaborasi peran masing-masing jenjang pemerintahan (desa-kecamatan-kabupaten), sesuai dengan potensi dan kewenangannya. Dengan demikian alokasi anggaran yang ditetapkan dapat lebih fokus dan berdampak besar bagi masyarakat,” ujar Bupati Edi Damansyah.
Penulis : Rudi Irwansyah
Editor : Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)