Bupati Edi Damansyah hari ini, Rabu (25/5/22) meresmikan pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke 19 tahun 2022 di Kantor Desa Loh Sumber, Kecamatan Loa Kulu Kabupaten Kukar.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Kukar menyampaikan bahwa Pembangunan Daerah dimulai dari tingkat RT. Dikemukakannya bahwa Pemerintah Daerah telah memberikan dukungan dana di setiap RT di Kabupaten Kutai Kartanegara. Untuk itu Bupati Kukar berharap setiap RT harus sudah memiliki program kerja sesuai dengan anggaran yang dialokasikan. Hal tersebut merupakan wujud dukungan Pemerintah Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara yang berpandangan bahwa pembangunan daerah harus dimulai dari tingkat bawah.
Pemerintah Kabupaten Kukar telah meluncurkan program Rp.50 juta per RT dalam 1 tahun untuk penguatan peran Ketua RT di Kabupaten Kutai Kartanegara. “Tujuannya adalah agar bisa memberikan motivasi dan semangat kerja bagi setiap RT yang ada di desa maupun kelurahan. Salah satunya adalah dalam pelaksanaan gotong royong dan pelayanan yang lebih baik untuk masyarakat,” ujar Bupati Edi Damansyah.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kukar Arianto selaku Ketua Panitia Pelaksana Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat ke 19 Tahun 2022 menyampaikan, “Maksud dari pelaksanaan kegiatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat adalah untuk meningkatkan kepedulian dan peran serta masyarakat dalam pelaksanaan pembangunan. Selain itu adalah untuk pemeliharaan hasil pembangunan dengan semangat kebersamaan, kekeluargaan menuju penguatan integrasi sosial, Ujar Kadis PMD.
“Tujuan pelaksanaan kegiatan ini adalah menjaga dan melestarikan budaya gotong royong sebagai budaya asli bangsa Indonesia, meningkatkan peran aktif masyarakat dalam pembangunan, kemitraan antara masyarakat dan pemerintah dalam melaksanakan pembangunan, dan meningkatkan rasa memiliki dan rasa tanggung jawab masyarakat terhadap hasil-hasil pembangunan, “ ujarnya.
Kegiatan BBGRM ini diikuti, seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Kecamatan, Desa/Kelurahan dan RT. Kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap tahun, hanya saja dalam 2 tahun terakhir ini tidak bisa dilaksanakan karena pandemi Covid-19.