Penulis/Fotografer: Risyhal Ramadhani Simanjuntak (Tenaga Ahli Peliputan)
Editor: Zainul Effendi Joesoef (Pranata Humas Ahli Muda)
Pemerintah Kecamatan Marangkayu resmi meluncurkan Program GEMA (Gerakan Edukasi Pemerintah dan Masyarakat) sebagai bagian dari upaya penanggulangan stunting di wilayah tersebut. Kegiatan launching yang dirangkai dengan penandatanganan komitmen bersama tersebut berlangsung pada hari Rabu, 10 September 2025 di Gedung BPU Kantor Camat Marangkayu.
Baca Juga: Guru SD, TK, dan PAUD se-Kecamatan Marangkayu Ikuti Workshop Mendongeng
Program ini digagas oleh Kasi Kesra Kecamatan Marangkayu Lili Herlina sebagai bagian dari Aksi Perubahan dalam Diklat kepemimpinan pengawas PIM IV PKP angkatan 23 se-Kabupaten/Kota peyelenggara BKPSDM Provinsi Kalimantan Timur. Aksi Perubahan tersebut mengusung tema “Optimalisasi Peran PAUD dalam Program GEMA untuk Penanggulangan Stunting di Desa Sebuntal.”
Kegiatan tersebut dihadiri Sekretaris Kecamatan Marangkayu Rahmatang, staf UPT Pendidikan, Bunda PAUD Kecamatan Marangkayu, Kepala Puskesmas Marangkayu dr. Bayu, serta para Kepala TK/PAUD se-Kecamatan Marangkayu.
Dalam sambutannya, Kasi Kesra Kecamatan Marangkayu Lili Herlina menyampaikan bahwa Desa Sebuntal dipilih sebagai lokus aksi perubahan karena masih menghadapi permasalahan stunting yang cukup tinggi. Menurutnya, keberadaan PAUD memiliki peran strategis sebagai pintu masuk untuk edukasi gizi dan pola asuh sehat sejak dini.
Baca Juga: Bupati Kukar Serahkan Ijazah Peserta Paket B dan C di Loa Kulu
“PAUD bukan hanya tempat belajar, tetapi juga pondasi awal dalam membangun kualitas sumber daya manusia. Di sinilah anak-anak mulai dikenalkan dengan pola hidup sehat, gizi seimbang, serta stimulasi tumbuh kembang yang tepat,” ujarnya.
Melalui program ini diharapkan dapat mendorong sinergi antara lembaga pendidikan, tenaga kesehatan, Pemerintah Desa, dan masyarakat dalam upaya bersama menekan angka stunting. Penandatanganan komitmen bersama dilakukan sebagai wujud dukungan terhadap 3 fokus utama, yaitu peningkatan peran PAUD, peningkatan kualitas layanan pendidikan anak usia dini, dan peningkatan kesadaran masyarakat mengenai gizi seimbang dan pola asuh yang benar.
Baca Juga: Bupati Kukar: "Efisiensi Tidak Berpengaruh pada TPP, Dana Desa, dan Alokasi Dana Desa"
“Saya berharap program ini tidak hanya menjadi kegiatan seremonial, tetapi benar-benar dapat diimplementasikan secara nyata di lapangan. Saya optimis bahwa dengan kerja sama lintas sektor, angka stunting di Desa Sebuntal bisa ditekan, dan kualitas hidup anak-anak dapat meningkat secara signifikan. Semoga langkah kecil ini menjadi awal dari perubahan besar yang membawa manfaat bagi generasi masa depan,” harapnya.
#programgema #gemamarangkayu #paudcegahstunting #aksiperubahanpimiv #desasebuntalbebasstunting #optimalisasipaud #penanggulanganstunting #generasisehatcerdas #giziseimbang #stuntingharusturun #kolaborasilawanstunting #anaksehatindonesiakuat #kukaridamanterbaik #kukarkab #diskominfokukar