Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Kutai Kartanegara kembali melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) dengan Bupati dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Rakor dengan tema “Kemitraan dan identitas menjadi kunci Keluarga yang sejahtera” tersebut bertujuan untuk mengintegrasikan program dan kegiatan antara TP PKK Kukar dengan OPD terkait untuk mewujudkan keluarga sehat, cerdas, berdaya, beriman dan bertaqwa menuju Indonesia maju di tahun 2024. Rapat tersebut berlangsung dengan menerapkan protokol kesehatan pencegahan penyebaran covid-19.
Rakor berlangsung di Gedung Serbaguna Kantor Bupati, Senin (29/11/21) dan dibuka oleh Bupati Kukar Edi Damansyah dihadiri Ketua PKK Kukar Ibu Misliani Edi Damansyah, Wakil Ketua Ibu Rendi Sholihin beserta anggota PKK, Asisten 1 Ahmad Taufik Hidayat, dan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Kukar.
Ketua Tim Penggerak PKK Kukar Ny.Misliani Edi Damansyah menyampaikan bahwa maksud dan tujuan Rakor bersama OPD adalah untuk mendapatkan persepsi dan pemahaman yang sama rencana kerja TP PKK untuk berkonstribusi dalam pelaksanaan program Kukar Idaman 2021-2026. Dengan keterlibatan tersebut diharapkan TP PKK Kukar dapat menjadi mitra pemerintah dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM), menurunkan angka kemiskinan, menurunkan angka stunting , dan memutus penyebaran covid 19 di Kabupaten Kukar.
Ketua Tim Penggerak PKK Kukar Ny Misliani Edi Damansyah berharap melalui Rakor tersebut dapat mengetahui permasalahan-permasalahan yang dihadapi dan merumuskan solusi agar kegiatan PKK Kukar ke depan dapat lebih baik.
Dalam rakor tersebut disampaikan presentasi program kegiatan TP PKK Kukar tahun 2021-2026 yang disampaikan oleh Sekretaris TP PKK Kukar oleh Ibu Novi dan Presentasi Asisten 1 Sekretariat Daerah / Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Ahmad Taufik Hidayat tentang Integrasi Program PKK dan OPD Kukar.
Bupati Kukar Edi Damansyah dalam sambutannya meminta kepadaTim Penggerak PKK Kukar terus berfokus membantu penanganan stunting dan kemiskinan. Untuk itu harus berkolaborasi dengan sejumlah pihak termasuk kepada OPD yang saat ini sudah melakukan perjanjian kerjasama dengan TP PKK. Disampaikan bahwa kegiatan yang dapat dilakukan mulai dari peningkatan pendidikan orang tua, perbaikan lingkungan, sanitasi, dan infrastruktur. Kegiatan-kegiatan tersebut akan mempengaruhi penurunan stunting,” jelasnya
Bupati Edi Damansyah berharap persoalan kemiskinan juga menjadi perhatian TP PKK Kukar. Meski bukan hal yang baru, diharapkan pengentasan kemiskinan menjadi prioritas dengan melibatkan seluruh pengurus dan kader TP-PKK. Disampaikan Bupati Kukar dalam upaya percepatan penurunan angka kemiskinan, Pemkab Kukar sudah menetapkan kecamatan Samboja dan Kecamatan Muara Kaman sebagai locus.
Bupati Kukar menyampaikan bahwa kriteria capaian dan indikator kinerja ini harus secara detail mencakup indikator kesejahteraan di masing-masing lokasi, sehingga target penanggulangan kemiskinan dampak pandemi Covid-19 dapat terwujud. Hal ini dimaksudkan agar pelaksanaan program menjadi lebih detail sesuai dengan karakteristik atau indikator kesejahteraan di tiap kecamatan. Acara rakor dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara antara Tim Penggerak PKK Kukar bersama Bupati Kukar dan Kepala OPD Kabupaten Kukar.