Kepala Dinas Perhubungan Kukar, Ahmad Junaidi mengatakan, target Rp.3,3 miliar tersebut akan dicapai dengan mengandalkan berbagai retribusi, seperti penyediaan pelayanan parkir, pengujian kendaraan bermotor dan lainnya.
Adapun capaian pendapatan pada triwulan pertama tahun 2023 berasal dari enam sumber pendapatan yakni, retribusi penyediaan pelayanan parkir di tepi jalan umum, pengujian kendaraan bermotor, pemakaian kendaraan bermotor.
Baca juga : - https://kukarkab.go.id/v2/berita/1150/Rendi-Solihin:-Akses-Jalan-Wayang-Golek,-Sebulu-Giri-Agung-Segera-Dibuka-Kembali
Kemudian, pelayanan penyediaan fasilitas lainnya di lingkungan terminal, pelayanan tempat khusus parkir dan retribusi pelayanan kepelabuhanan. “Alhamdulilah capaian pendapatan pada triwulan I terus meningkat, dilihat dari tren peningkatan sejak Januari,” ujarnya.
Baca juga : - https://kukarkab.go.id/v2/berita/1149/Kementerian-Lingkungan-Hidup-dan-Kehutanan-RI-Akan-Gelar-Event-Bersepeda-Road-to-IKN
"Secara keseluruhan pendapatan pada awal tahun mencapai Rp74 juta, Februari Rp163 juta, dan Maret Rp267 juta,” timpal Junaidi.
Sementara itu, Dishub Kukar memiliki pagu anggaran 2023 sebesar Rp67 miliar dengan realisasi belanja sebesar Rp7,3 miliar atau 10,88 persen. Rincinya, realisasi belanja berdasarkan program penunjang urusan pemerintahan daerah sebesar 16,80 persen.
Kemudian, program penyelenggaraan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan 1,85 persen dan program pengelolaan pelayaran 1,40 persen. Sementara, untuk realisasi fisik berdasarkan program yakni program penunjang urusan pemerintah 26,80 persen.
Program LLAJ 18,30 persen dan program pengelolaan pelayanan 27, 20 persen sesuai dengan Aplikasi e- Pantau.
Masmun Jaya : Pranata Humas Diskominfo Kukar